Sayurbox Ekspansi Pasar Surabaya dan Denpasar
Senin, 07 September 2020 - 10:41 WIB
SURABAYA - Sayurbox, memperluas jangkauan pasar dengan membuka layanan di Surabaya , Jawa Timur dan Denpasar, Bali. Sebelumnya, perusahaan teknologi aplikasi dengan ekosistem agrikultur itu fokus dalam memenuhi kebutuhan pangan harian konsumen Jakarta.
Head of Communications Sayurbox Oshin Hernis mengatakan, perluasan jangkauan bisnis ini bertujuan memberi kemudahan dan keamanan bagi konsumen untuk memenuhi kebutuhan belanja harian masyarakat Surabaya dan Bali. (BACA JUGA: Lagi, Perawat di Jatim Terpapar COVID-19 Gugur )
"Seluruh pilihan buah dan sayur yang dipasarkan, berasal dari petani lokal di sekitar Surabaya dan Bali (Denpasar)," kata Oshin, Senin (7/9/2020). (BACA JUGA: Pandemi COVID-19, Daya Tarik Investasi di Indonesia Masih Tinggi )
Kehadiran Sayurbox di kedua wilayah ini, ujar dia, memberikan kemudahan bagi petani untuk memasarkan produk secara langsung kepada konsumen. Melalui ekosistem ini petani dapat mengetahui secara langsung kebutuhan konsumen.
"Selain itu juga dapat menekan disparitas harga antara produsen dan konsumen. Sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan industri agrikultur," ujar dia. (BACA JUGA: Tarif Tol Cipularang dan Padaleunyi Naik, Ridwan Kamil Protes )
Oshin menuturkankan, Surabaya dan Bali memiliki potensi agrikultur yang besar. Pihaknya memberikan akses bagi petani lokal untuk menjual hasil panen mereka kepada konsumen.
Peluncuran Sayurbox di kedua kota ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kelangsungan bisnis petani lokal. Terlebih lagi di masa pandemi ini. "Kami mengakomodasi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok harian dengan aman melalui aplikasi Sayurbox," tutur Oshin.
Pelayanan Sayurbox sudah bisa dinikmati oleh masyarakat Bali sejak bulan Juli 2020 dan pada bulan Agustus 2020 diluncurkan di Surabaya. Sayurbox merupakan sebuah platform online yang mengusung konsep bisnis farm-to-table yang menyediakan bahan dan produk langsung dari petani dan produsen lokal Indonesia.
Head of Communications Sayurbox Oshin Hernis mengatakan, perluasan jangkauan bisnis ini bertujuan memberi kemudahan dan keamanan bagi konsumen untuk memenuhi kebutuhan belanja harian masyarakat Surabaya dan Bali. (BACA JUGA: Lagi, Perawat di Jatim Terpapar COVID-19 Gugur )
"Seluruh pilihan buah dan sayur yang dipasarkan, berasal dari petani lokal di sekitar Surabaya dan Bali (Denpasar)," kata Oshin, Senin (7/9/2020). (BACA JUGA: Pandemi COVID-19, Daya Tarik Investasi di Indonesia Masih Tinggi )
Kehadiran Sayurbox di kedua wilayah ini, ujar dia, memberikan kemudahan bagi petani untuk memasarkan produk secara langsung kepada konsumen. Melalui ekosistem ini petani dapat mengetahui secara langsung kebutuhan konsumen.
"Selain itu juga dapat menekan disparitas harga antara produsen dan konsumen. Sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan industri agrikultur," ujar dia. (BACA JUGA: Tarif Tol Cipularang dan Padaleunyi Naik, Ridwan Kamil Protes )
Oshin menuturkankan, Surabaya dan Bali memiliki potensi agrikultur yang besar. Pihaknya memberikan akses bagi petani lokal untuk menjual hasil panen mereka kepada konsumen.
Peluncuran Sayurbox di kedua kota ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kelangsungan bisnis petani lokal. Terlebih lagi di masa pandemi ini. "Kami mengakomodasi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok harian dengan aman melalui aplikasi Sayurbox," tutur Oshin.
Pelayanan Sayurbox sudah bisa dinikmati oleh masyarakat Bali sejak bulan Juli 2020 dan pada bulan Agustus 2020 diluncurkan di Surabaya. Sayurbox merupakan sebuah platform online yang mengusung konsep bisnis farm-to-table yang menyediakan bahan dan produk langsung dari petani dan produsen lokal Indonesia.
(awd)
tulis komentar anda