Unik! Guru PJOK SD di Cianjur Ajarkan Siswa Setrika dan Lipat Baju di Kelas
Rabu, 12 Februari 2025 - 10:36 WIB
Dede Sulaiman (32), guru PJOK SDN Cinyawar, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur mengajarkan siswanya menyeterika dan melipat pakaian di dalam kelas. Foto: iNews/Mochamad Andi Ichsyan
CIANJUR - Guru PJOK SDN Cinyawar, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat memberikan pembelajaran yang unik dan inovatif. Dede Sulaiman (32) melatih siswa-siswinya menyeterika dan melipat pakaian di dalam kelas.
Video kegiatan mengajar yang diunggah di media sosial tersebut menuai pujian publik dan viral di dunia maya. Biasanya guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) mengajarkan teori atau praktik kegiatan kesehatan dan kebugaran tubuh saja.
Menurut Dede, praktik dalam mata pelajaran PJOK sebetulnya tidak hanya terpaku soal kebugaran dan kesehatn tubuh melainkan masih banyak hal lainnya.
“Seperti melatih kebersihan, kerapihan, dan rasa tanggung jawab. Itu merupakan bentuk yang diajarkan kepada anak sejak dini sebagai tujuan utamanya,” ujar Dede, Rabu (12/2/2025).
Selain mendapatkan banyak tanggap positif, kegiatan yang diajarkan juga disambut antusias seluruh siswa meski alat atau setrika digunakan secara bergantian karena terbatas dan dibawa oleh siswa sendiri dari rumah.
Siswi kelas 3 SDN Cinyawar Khodijah mengaku senang dengan yang diajarkan gurunya. Meski sebelumnya merasa takut saat menggunakannya, namun setelah diberikan arahan kini para siswa sudah mulai terbiasa.
Kepala SDN Cinyawar Ernawati mengaku tidak menyangka jika salah satu tenaga pengajarnya menjadi viral. Awalnya Dede hanya meminta izin untuk mengimplementasikan pembelajaran PJOK.
“Kami sangat mengapresiasi lantaran banyak memberikan nilai-nilai positif. Sekolah juga menerima ucapan apresiasi dan dukungan dari banyak kalangan termasuk Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Cianjur,” ujarnya.
Video kegiatan mengajar yang diunggah di media sosial tersebut menuai pujian publik dan viral di dunia maya. Biasanya guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) mengajarkan teori atau praktik kegiatan kesehatan dan kebugaran tubuh saja.
Menurut Dede, praktik dalam mata pelajaran PJOK sebetulnya tidak hanya terpaku soal kebugaran dan kesehatn tubuh melainkan masih banyak hal lainnya.
“Seperti melatih kebersihan, kerapihan, dan rasa tanggung jawab. Itu merupakan bentuk yang diajarkan kepada anak sejak dini sebagai tujuan utamanya,” ujar Dede, Rabu (12/2/2025).
Selain mendapatkan banyak tanggap positif, kegiatan yang diajarkan juga disambut antusias seluruh siswa meski alat atau setrika digunakan secara bergantian karena terbatas dan dibawa oleh siswa sendiri dari rumah.
Siswi kelas 3 SDN Cinyawar Khodijah mengaku senang dengan yang diajarkan gurunya. Meski sebelumnya merasa takut saat menggunakannya, namun setelah diberikan arahan kini para siswa sudah mulai terbiasa.
Kepala SDN Cinyawar Ernawati mengaku tidak menyangka jika salah satu tenaga pengajarnya menjadi viral. Awalnya Dede hanya meminta izin untuk mengimplementasikan pembelajaran PJOK.
“Kami sangat mengapresiasi lantaran banyak memberikan nilai-nilai positif. Sekolah juga menerima ucapan apresiasi dan dukungan dari banyak kalangan termasuk Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Cianjur,” ujarnya.
(jon)
Lihat Juga :
tulis komentar anda