Deklarasi Halim-Joko Digelar Sederhana, Ingin Wujudkan Bantul Lebih Baik
Jum'at, 28 Agustus 2020 - 20:32 WIB
Kepada wartawan pasangan Halim dan Joko menyebut ajang pilkada sebagai pesta demokrasi, sebagai ajang festival ide dan gagasan. Mereka bertekad mewujudkan masyarakat Bantul yang lebih baik dan kembali ke etos kerja Projotamansari.(Baca juga : Demokrat Pecah, PDIP Gunungkidul Pede Usung Bambang Wisnu-Benyamin )
“Kita ingin membentuk pemerintahan yang adil tanpa sekat. Ini komitmen bersama partai koalisi bahwa Bantul milik kita bersama. Menyelenggarakan pemerintahan karena amanat rakyat maka kita akan melayani semua masyarakat tanpa sekat,” tegasnya.
Meski peserta deklarasi dibatasi, namun tetap saja banyak masyarakat yang datang ke lokasi. Seperti yang dilakukan oleh seorang warga Dlingo Bantul ini. Pria yang mengaku bernama Bowo,47 ini sengaja datang dari Dlingo untuk menyaksikan deklarasi pasangan Halim- Joko. Baginya dua sosok itu sudah tidak asing lagi bagi dirinya.
“Pak Halim saya tahu beliau sekarang wakil bupati yang sederhana. Tutur katanya halus dan sopan. Kalau Pak Joko juga sudah tidak asing bagi kami. Dulu saat ada SD hendak di-regrouping oleh Dinas Pendidikan Bantul, Pak Joko itu yang membantu warga,” terangnya.(Baca juga: Beredar Surat Rekomendasi PDIP, Istri Bupati Jadi Cabup Sleman )
“Kita ingin membentuk pemerintahan yang adil tanpa sekat. Ini komitmen bersama partai koalisi bahwa Bantul milik kita bersama. Menyelenggarakan pemerintahan karena amanat rakyat maka kita akan melayani semua masyarakat tanpa sekat,” tegasnya.
Meski peserta deklarasi dibatasi, namun tetap saja banyak masyarakat yang datang ke lokasi. Seperti yang dilakukan oleh seorang warga Dlingo Bantul ini. Pria yang mengaku bernama Bowo,47 ini sengaja datang dari Dlingo untuk menyaksikan deklarasi pasangan Halim- Joko. Baginya dua sosok itu sudah tidak asing lagi bagi dirinya.
“Pak Halim saya tahu beliau sekarang wakil bupati yang sederhana. Tutur katanya halus dan sopan. Kalau Pak Joko juga sudah tidak asing bagi kami. Dulu saat ada SD hendak di-regrouping oleh Dinas Pendidikan Bantul, Pak Joko itu yang membantu warga,” terangnya.(Baca juga: Beredar Surat Rekomendasi PDIP, Istri Bupati Jadi Cabup Sleman )
(nun)
tulis komentar anda