Mengukur Elektoral Kandidat Pilwalkot Cilegon Versi LKPI

Jum'at, 04 Oktober 2024 - 12:10 WIB
Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) mengukur peta kekuatan elektoral dari ketiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon. Foto/Ilustrasi
CILEGON - Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) mengukur peta kekuatan elektoral dari ketiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon. Survei digelar pada 23-30 September 2024.

Dalam penarikan sampel survei, metode yang digunakan yakni metode multistage random sampling dengan melibatkan 1.480 responden dari populasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Cilegon. Adapun total DPT Cilegon sebanyak 330.413.

Sementara itu, margin of error kurang lebih 2,49% dengan tingkat kepercayaan 95%. Pengumpulan data dilakukan oleh pewawancara terlatih melalui wawancara tatap muka.





“Setiap pewawancara mewawancarai 10 responden untuk setiap satu desa/kelurahan terpilih,” ujar Direktur Eksekutif LKPI Togu Lubis dalam keterangannya, Jumat (4/10/2024).

Dalam simulasi pertanyaan terbuka kepada 1.480 responden terkait pilihan responden terhadap ketiga paslon kepala daerah Cilegon jika digelar hari ini, maka secara pilihan Top of Mind, pasangan nomor urut 2 Helldy Agustian-Alawi Mahmud unggul dengan dipilih sebanyak 43,7%.

“Kemudian, di urutan kedua pasangan calon nomor urut satu Robinsar-Fajar dipilih sebanyak 20,8% dan di urutan ketiga Isro Mi’raj -Nurrotul Uyun dipilih sebanyak 16,7% dan tidak memilih sebanyak 18,8%,” kata Togu.



Dia menuturkan, dalam simulasi pertanyaan tertutup yang biasanya diberikan dalam kuesioner untuk mencari data yang terstruktur dan mudah dianalisis dan pada kuesioner pertanyaan tertutup terkait tingkat elektabilitas atau tingkat keterpilihan.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content