Kisah Maulia Permata Putri, Putri Solok yang Dibanggakan Ulama Sumbar karena Tak Lepas Jilbab di Paskibraka Nasional
Selasa, 20 Agustus 2024 - 13:17 WIB
“Janganlah berkecil hati nak. Pulanglah dengan kebanggaanmu bersama kemenanganmu mempertahankan penutup auratmu,” tambahnya.
Buya Gusrizal menekankan bahwa melepas hijab akan sangat mengecewakan para ulama di Sumatera Barat, khususnya di Ranah Minang. Ia juga meminta Maulia untuk pulang setelah menyelesaikan tugasnya dengan tetap memegang teguh keimanan dan istiqomah.
Maulia Permata Putri, yang tinggal di Parambahan, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok, telah menekuni kegiatan Paskibraka sejak kelas X. Ketertarikannya pada Paskibraka dimulai ketika ia mengikuti Masa Pengenalan Sekolah (MPS) di tahun 2023.
Setelah berlatih dengan tekun selama hampir satu tahun, Maulia memberanikan diri mengikuti seleksi Paskibraka Tingkat Nasional pada tahun 2024. Berkat kerja keras dan dedikasinya, Maulia berhasil lolos seleksi di tingkat provinsi dan melanjutkan ke tingkat nasional.
Pada Juli 2024, Maulia mulai mengikuti pemusatan latihan Paskibraka Nasional di Jakarta. Puncaknya, ia berhasil terpilih sebagai salah satu dari 75 siswa-siswi dari berbagai provinsi di seluruh Indonesia yang menjadi bagian dari Paskibraka untuk peringatan HUT RI ke-79.
Maulia bersama Raidzaky Raifaldrie, yang berasal dari Kota Padang, mewakili Sumatera Barat sebagai Paskibraka Nasional di peringatan HUT RI ke-79.
Meskipun perannya sebagai pembawa baki akhirnya digantikan, perjalanan dan dedikasinya sebagai Paskibraka tetap menjadi kebanggaan bagi Sumatera Barat.
Buya Gusrizal menekankan bahwa melepas hijab akan sangat mengecewakan para ulama di Sumatera Barat, khususnya di Ranah Minang. Ia juga meminta Maulia untuk pulang setelah menyelesaikan tugasnya dengan tetap memegang teguh keimanan dan istiqomah.
Perjalanan Maulia Permata Putri dalam Paskibraka
Maulia Permata Putri, yang tinggal di Parambahan, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok, telah menekuni kegiatan Paskibraka sejak kelas X. Ketertarikannya pada Paskibraka dimulai ketika ia mengikuti Masa Pengenalan Sekolah (MPS) di tahun 2023.
Setelah berlatih dengan tekun selama hampir satu tahun, Maulia memberanikan diri mengikuti seleksi Paskibraka Tingkat Nasional pada tahun 2024. Berkat kerja keras dan dedikasinya, Maulia berhasil lolos seleksi di tingkat provinsi dan melanjutkan ke tingkat nasional.
Pada Juli 2024, Maulia mulai mengikuti pemusatan latihan Paskibraka Nasional di Jakarta. Puncaknya, ia berhasil terpilih sebagai salah satu dari 75 siswa-siswi dari berbagai provinsi di seluruh Indonesia yang menjadi bagian dari Paskibraka untuk peringatan HUT RI ke-79.
Maulia bersama Raidzaky Raifaldrie, yang berasal dari Kota Padang, mewakili Sumatera Barat sebagai Paskibraka Nasional di peringatan HUT RI ke-79.
Meskipun perannya sebagai pembawa baki akhirnya digantikan, perjalanan dan dedikasinya sebagai Paskibraka tetap menjadi kebanggaan bagi Sumatera Barat.
(ams)
tulis komentar anda