Serangan Pasukan Keling Runtuhkan Kedigdayaan Kerajaan Majapahit di Nusantara

Jum'at, 26 Juli 2024 - 07:33 WIB
Ada kemungkinan bahwa antara tahun 1447 dan 1478, Bhre Keling Girindrawardhana Dyah Wijayakarana meninggalkan Keling dan berpindah ke tempat lain. Kerajaan Keling kemudian diserahkan kepada putranya yang bergelar Bhre Keling Girindrawardhana Dyah Wijayakusuma.

Hal itu seperti yang tercantum pada prasasti Trailokyapuri, bertarikh 1486. Bahwa Bhatara Keling Girindrawardhana Dyah Wijayakusuma benar adalah putra Bhre Keling Girindrawardhana Dyah Wijayakarana.

Perang antara Keling dan Majapahit yang berakhir dengan kemenangan Keling terjadi setelah tahun 1478, karena dari tahun 1473 sampai 1478, Majapahit masih berdiri dan diperintah oleh Sang Prabhu Giripati Prasutabhupati Ketubhuta Dyah Suraprabhawa.

Pada tahun 1478, Sang Prabhu mangkat di kedaton.

Keruntuhan Kerajaan Majapahit dikaitkan dengan kekalahan dalam perang melawan Keling. Kemenangan Keling atas Majapahit ditandai dengan pengesahan anugerah desa Petak kepada Brahmaraja Ganggadhara oleh Bhatara Prabhu Sang Mokta ri Amretawisesalaya.
(ams)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content