Puncak Peringatan Hari Kartini, Menteri PPPA: 60 Persen UMKM Dikelola Perempuan

Minggu, 21 April 2024 - 16:05 WIB
"Ibu Kartini memperjuangkan ketidakadilan sosial, keluar dari belenggu patriarki, jadi semangat ke depan bagi Kartini-Kartini masa kini, tantangan jadi kekuatan menuju kesetaraan di negeri tercinta ini,” lanjutnya.

Sementara itu, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti menyebut berdasar Global Women Indeks World Economics Forum 2023, Indonesia masih menduduki peringkat ke-87 tentang kesetaraan perempuan.

“Tetapi dibandingkan tahun sebelumnya sudah meningkat, dari ranking 92 menjadi 87,” lanjutnya.

Komponen perhitungannya ada empat, yakni pendidikan, kesehatan, akses terhadap ekonomi, akses dan partisipasi wanita dalam politik dan pemerintahan.

Pada akses kesehatan dan pendidikan, perempuan sudah hampir setara. Bahkan, sebutnya, pada sektor pendidikan, perempuan lebih banyak yang menjadi sarjana (S1) dibandingkan pria.

“Kesehatan juga hampir setara, karena skornya sudah 0,97 sekian. Tapi untuk akses ekonomi dan politik pemerintahan, kita (keterlibatan perempuan) masih sangat kurang sekali. Maka dari itu, kami berusaha berdayakan perempuan, salah satunya untuk UMKM,” sambungnya.

Pada kegiatan yang digelar di Alun-Alun Rembang dan Museum RA Kartini itu juga diramaikan berbagai acara lain. Di antaranya pemecahan Rekor MURI milenial terbanyak membatik Batik Lasem, talkshor bertajuk “Refleksi Perjuangan Kartini untuk Wanita Masa Kini”, peluncuran Jenama Produk Kartini Bangun Negeri (Kabari) “Jagad Phoenix” hingga mini exhibition UMKM.

Turut hadir pada kegiatan itu di antaranya; Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sumarno, Kepala Perwakilan BI Jateng Rahmat Dwisaputra, Bupati Rembang Abdul Hafidz dan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.
(shf)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More