Antisipasi Banjir Jawa Tengah Semakin Parah, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca

Minggu, 17 Maret 2024 - 14:52 WIB
Kepala BNPB Letjen Suharyanto mengatakan, modifikasi cuaca dilakukan untuk mengantisipasi cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi di wilayah Jawa Tengah. Foto/Eddie Prayitno
KENDAL - Banjir yang terjadi di beberapa wilayah Jawa Tengah akan diantisipasi dengan modifikasi atau rekayasa cuaca. Kepala BNPB Letjen Suharyanto mengatakan, modifikasi cuaca ini untuk mengantisipasi cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi di wilayah Jawa Tengah.

Kepala BNPB mengunjungi Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, untuk melihat kondisi bencana banjir secara langsung, Minggu (17/3/2024) siang. Letjen Suharyanto menerima laporan dari Bupati Kendal kondisi banjir yang terjadi kali ini.

Letjen Suharyanto mengatakan, bencana banjir di wilayah Jawa Tengah akibat cuaca ekstrem. Oleh karenanya, BNPB akan melakukan modifikasi cuaca untuk mengendalikan curah hujan agar tidak terlalu lebat.



“Modifikasi cuaca sudah mulai dilakukan kemarin, dengan harapan curah hujan tidak ekstrem. Di Jawa Tengah banjir yang terjadi meluas melanda sejumlah daerah, seperti Kendal, Semarang, Kudus, Pati, Demak, dan Grobogan,” katanya.



Untuk bencana banjir yang melanda Kabupaten Kendal tidak ada pengungsi dan sebagian sudah mulai surut. Dalam kunjungan ke Kendal, Kepala BNPB menyerahkan bantuan kepada korban banjir, berupa sembako, mesin pompa, matras, kasur lipat, dan tenda pengungsi.

Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengatakan, pihaknya selalu berkordinasi dengan Forkompinda untuk memastikan warga yang terdampak banjir bisa menerikan bantuan. Bupati berharap dengan bantuan yang diberikan BNPB ini bisa bermanfaat bagi warga.
(wib)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More