Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Masuk Bursa Pilkada Sleman
Jum'at, 08 Maret 2024 - 20:36 WIB
SLEMAN - BursaPemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sleman 2024 tampaknya mulai menghangat beberapa nama muncul menjadi kandidat calon Bupati yang bakal memimpin menggantikan kustini Sri Purnomo yang saat ini masih menjabat.
Lembaga Survei Indonesia (LSI) telah mengeluarkan hasil survei mereka berkaitan siapa yang bakal maju dalam Pilkada 2024 mendatang di Sleman. Selain petahana Kustini Sri Purnomo ternyata muncul nama putera kedua Presiden Joko Widodo, Kaesang Pengarep.
Di samping itu juga ada nama Harda Kiswaya dan juga Yuni Astuti. Kustini Sri Purnomo adalah bupati yang kini masih menjabat dan dia adalah istri dari bupati Sleman sebelumnya, Sri Purnomo.
Selain Kaesang yang kini menjabat Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), juga muncul mantan Sekda Sleman, Harda Kiswaya. Nama lain yang muncul adalah politisi Yuni Astuti.
Yuni Astuti awalnya adalah anggota DPR RI dari Fraksi PAN, kemudian mengundurkan diri dan pindah menjadi ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Perindo DIY hingga akhirnya bergabung ke Partai Gerindra beberapa saat sebelum pelaksanaan Pileg 2024.
Dalam survei yang dikeluarkan oleh LSI akhir Desember 2023 yang lalu, Kustini Sri Purnom masih menduduki pooling paling atas yaitu sebanyak 43,9 %.
Kemudian Kaesang Pengarep sebanyak 15,0% dan Harda Kiswaya 10,4% disusul oleh Yni Astuti 3,4% dan lainnya 1,6%. Dan yang tidak tahu atau tidak jawab ada 25,7 %.
Lembaga Survei Indonesia (LSI) telah mengeluarkan hasil survei mereka berkaitan siapa yang bakal maju dalam Pilkada 2024 mendatang di Sleman. Selain petahana Kustini Sri Purnomo ternyata muncul nama putera kedua Presiden Joko Widodo, Kaesang Pengarep.
Di samping itu juga ada nama Harda Kiswaya dan juga Yuni Astuti. Kustini Sri Purnomo adalah bupati yang kini masih menjabat dan dia adalah istri dari bupati Sleman sebelumnya, Sri Purnomo.
Selain Kaesang yang kini menjabat Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), juga muncul mantan Sekda Sleman, Harda Kiswaya. Nama lain yang muncul adalah politisi Yuni Astuti.
Yuni Astuti awalnya adalah anggota DPR RI dari Fraksi PAN, kemudian mengundurkan diri dan pindah menjadi ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Perindo DIY hingga akhirnya bergabung ke Partai Gerindra beberapa saat sebelum pelaksanaan Pileg 2024.
Dalam survei yang dikeluarkan oleh LSI akhir Desember 2023 yang lalu, Kustini Sri Purnom masih menduduki pooling paling atas yaitu sebanyak 43,9 %.
Kemudian Kaesang Pengarep sebanyak 15,0% dan Harda Kiswaya 10,4% disusul oleh Yni Astuti 3,4% dan lainnya 1,6%. Dan yang tidak tahu atau tidak jawab ada 25,7 %.
tulis komentar anda