Dukung Disabilitas Bandung, NORHED Bareng SBM ITB dan Akseleraksi Gelar Pelatihan Kewirausahaan

Selasa, 30 Januari 2024 - 17:44 WIB
NORHED bersama SBM ITB dan Akseleraksi menggelar pelatihan kewirausahaan bagi penyandang disabilitas Bandung. Foto/Ist
BANDUNG - Guna meningkatkan kemandirian dan produktivitas kaum disabilitas , School of Business and Management (SBM) ITB dan Norwegian Programme for Capacity Development in Higher Education and Research for Development (NORHED) menyelenggarakan pelatihan kewirausahaan di Sentra Wyata Guna Bandung. Pelatihan ini tidak hanya mengedepankan aspek teknis, tetapi juga memberikan perhatian khusus pada aspek mental sebagai modal utama bagi calon wirausaha.

Hingga saat ini, pelatihan telah sukses melibatkan 10 staf Sentra Wyata Guna Bandung di bawah Kementerian Sosial Republik Indonesia, serta 10 peserta disabilitas dari sentra yang sama. Mereka akan mendapatkan bimbingan intensif dari 6 business coach dan mentor yang memiliki fokus pada pengembangan kewirausahaan untuk disabilitas.

“Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan para disabilitas yang ada di Sentra Wyata Guna Bandung agar mereka lebih percaya diri, bisa menggali potensi mereka, serta memperkenalkan mereka dengan bisnis dan kewirausahaan. Saat mereka terjun kembali ke masyarakat, diharapkan mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh untuk memulai usaha," kata Ketua Tim NORHED Dr. Eng. Nur Budi Mulyono.



Kegiatan pelatihan ini diselenggarakan oleh SBM ITB, yang didanai penuh oleh Norad dengan program Norwegian Programme for Capacity Development in Higher Education and Research for Development (NORHED) berkolaborasi dengan Akseleraksi (akseleraksi.id) sebagai pelaksana kegiatan pendampingan serta dukungan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia.



SBM ITB hingga kini tengah berupaya untuk berkolaborasi dengan semua pihak untuk mewujudkan komitmen ESG, salah satunya bekerjasama dengan Akseleraksi. Dengan semangat mendorong terwujudnya Social Development Goals (SDGs), Berfokus pada SDG-5 (Kesetaraan Gender) dan SDG-8 (Pekerjaan Layak Dan Pertumbuhan Ekonomi).

"Di SBM ITB sejak tahun 2021 saya bersama tim mendapatkan hibah untuk tridarma yang berupa pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat dari pemerintah norwegia dengan lembaganya Norad dan dengan programnya Norhed. Pada program pengabdian masyarakat memiliki 3 (tiga) target yaitu program-program untuk meningkatkan kapabilitas manusia khususnya untuk perempuan, daerah tertinggal, dan untuk disabilitas”. ujar Nur Budi Mulyono.

Dalam kesempatan yang sama, Co Founder Akseleraksi, Gilang Bagaskara mengatakan akseleraksi sebagai platform konsultasi yang menyediakan solusi on-demand untuk UMKM tengah berusaha mendorong percepatan pertumbuhan bisnis.

"Diantaranya melalui ekosistem kewirausahaan yang melibatkan kolaborasi strategis antara industri, akademisi, dan pemerintah untuk memberikan dampak selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals - SDGs)," jelasnya.
(hri)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content