Serap Keluhan Nelayan di Indramayu, Ganjar Janji Berangus Bajak Laut
Sabtu, 23 Desember 2023 - 12:21 WIB
INDRAMAYU - Calon Presiden (capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo mengunjungi tempat pelelangan ikan (TPI) Karang Song, Kabupaten Indramayu, Sabtu (23/12/2023). Kehadiran mantan Gubernur Jateng itu untuk menyerap aspirasi nelayan Indramayu.
Dalam kunjungannya, Ganjar mendengarkan keluh kesah para nelayan, salah satunya soal adanya bajak laut. Menurut Ganjar, harus ada penegakkan hukum untuk para bajak laut yang meresahkan nelayan saat mencari ikan.
”Ini lah tugas dari Kementerian Kelautan dari Angkatan Laut, bisa membantu nelayan kita. Seandainya menemukan seperti itu harus ada penegakan hukum,” kata Ganjar usai bertemu dengan para nelayan di Indramayu, Sabtu (23/12/2023).
Menurut dia, bajak laut itu termasuk ke dalam pungli. Karena itu, pihaknya akan membahas kasus tersebut agar para bajak laut tidak lagi berkeliaran di tengah lautan Indonesia. “Itu termasuk pungli, itu yang masuk ke hitungan kita. Kita sikat sama berangus ya,” tegas dia.
Selain bajak laut, masih banyaknya keluhan dari para nelayan terkait dengan perizinan hingga modal usaha.
”Potensinya bagus sekali ya, satu dari sisi pendangkalan, dua dari sisi surat kapal yang mereka rasa imigrasi cukup lama. Kalau BBM yang kapal besar gak masalah, cuman kapal kecilnya yang bermasalah. Terus modal usaha, ini yang akan kita coba selesaikan masalah mereka,” ungkapnya.
Diketahui, setelah menghadiri berbagai agenda di Indramayu, rencananya capres nomor urut tiga itu akan menyapa warga di Kabupaten Majalengka. Safari politik Ganjar dan Mahfud ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat di Jawa Barat.
Dalam kunjungannya, Ganjar mendengarkan keluh kesah para nelayan, salah satunya soal adanya bajak laut. Menurut Ganjar, harus ada penegakkan hukum untuk para bajak laut yang meresahkan nelayan saat mencari ikan.
”Ini lah tugas dari Kementerian Kelautan dari Angkatan Laut, bisa membantu nelayan kita. Seandainya menemukan seperti itu harus ada penegakan hukum,” kata Ganjar usai bertemu dengan para nelayan di Indramayu, Sabtu (23/12/2023).
Menurut dia, bajak laut itu termasuk ke dalam pungli. Karena itu, pihaknya akan membahas kasus tersebut agar para bajak laut tidak lagi berkeliaran di tengah lautan Indonesia. “Itu termasuk pungli, itu yang masuk ke hitungan kita. Kita sikat sama berangus ya,” tegas dia.
Selain bajak laut, masih banyaknya keluhan dari para nelayan terkait dengan perizinan hingga modal usaha.
”Potensinya bagus sekali ya, satu dari sisi pendangkalan, dua dari sisi surat kapal yang mereka rasa imigrasi cukup lama. Kalau BBM yang kapal besar gak masalah, cuman kapal kecilnya yang bermasalah. Terus modal usaha, ini yang akan kita coba selesaikan masalah mereka,” ungkapnya.
Diketahui, setelah menghadiri berbagai agenda di Indramayu, rencananya capres nomor urut tiga itu akan menyapa warga di Kabupaten Majalengka. Safari politik Ganjar dan Mahfud ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat di Jawa Barat.
(ams)
Lihat Juga :
tulis komentar anda