Sejumlah Aktivis Mahasiswa Mengaku Diintimidasi, Ini Kisahnya
Kamis, 30 November 2023 - 13:39 WIB
"Pernah juga akun Twitter (X), Instagram, tapi saya tidak tahu mungkin WhatsApp punya proteksi keamanan yang lebih rawan dibandingkan dengan akun-akun saya yang lain," kata Melki.
Tak hanya akun pribadinya, akun twitter resmi BEM UI pun menjadi sasaran serangan orang tak hertanggungjawab. Dan bahkan sampai hari ini masih diretas.
Kejadian itu tak hanya terjadi pada dirinya saja. Infiltrasi hingga intimidasi seperti didatangi aparat keamanan turut dialaminya serta mahasiswa dan elemen masyarakat sipil lainnya.
Dia merasa hal itu sudah menjadi bukti bahwa semakin panasnya situasi menjelang Pilpres 2024, semakin panasnya juga hal-hal yang menimpa kelompok masyarakat kritis
"Kami menduga siapa yang bersikap kritis bakal dibungkam," imbuhnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua BEM KM Universitas Gadjah Mada (UGM), Gielbran Muhammad Noor. Dia juga mengaku juga sempat mendapatkan intimidasi.
Hal itu sejak dirinya menjadi pemantik diskusi dengan menghadirkan Rocky Gerung, Refly Harun dan Saut Situmorang.
Gielbran membeberkan pernah dihubungi nomor tak dikenal, mengaku berasal dari Fakultas Pertanian Universitas Pakuan, Bogor. Namun setelah dia cek ternyata tidak ada fakultas tersebut.
"Setelah itu dia bilang dari fakultas Biologi jurusan Bisnis," katanya.
Sosok tersebut bilang mendapat tugas untuk mewawancarai dirinya dan meminta CV miliknya.Gielbran justru merasa tergelitik lantaran upaya dari sosok tersebut terlihat sangat amatiran.
Tak hanya akun pribadinya, akun twitter resmi BEM UI pun menjadi sasaran serangan orang tak hertanggungjawab. Dan bahkan sampai hari ini masih diretas.
Kejadian itu tak hanya terjadi pada dirinya saja. Infiltrasi hingga intimidasi seperti didatangi aparat keamanan turut dialaminya serta mahasiswa dan elemen masyarakat sipil lainnya.
Dia merasa hal itu sudah menjadi bukti bahwa semakin panasnya situasi menjelang Pilpres 2024, semakin panasnya juga hal-hal yang menimpa kelompok masyarakat kritis
"Kami menduga siapa yang bersikap kritis bakal dibungkam," imbuhnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua BEM KM Universitas Gadjah Mada (UGM), Gielbran Muhammad Noor. Dia juga mengaku juga sempat mendapatkan intimidasi.
Hal itu sejak dirinya menjadi pemantik diskusi dengan menghadirkan Rocky Gerung, Refly Harun dan Saut Situmorang.
Gielbran membeberkan pernah dihubungi nomor tak dikenal, mengaku berasal dari Fakultas Pertanian Universitas Pakuan, Bogor. Namun setelah dia cek ternyata tidak ada fakultas tersebut.
"Setelah itu dia bilang dari fakultas Biologi jurusan Bisnis," katanya.
Sosok tersebut bilang mendapat tugas untuk mewawancarai dirinya dan meminta CV miliknya.Gielbran justru merasa tergelitik lantaran upaya dari sosok tersebut terlihat sangat amatiran.
tulis komentar anda