Aktivitas Bandara Kediri Bisa Ancam Latihan Tempur F-16 Lanud Iswahjudi, Ini Kata Pengamat Penerbangan

Jum'at, 15 September 2023 - 12:15 WIB


Dalam paparan pada “Media Tour Dirgantara” di Lanud Iswahjudi, Kolonel Yoga mengatakan pemindahan lokasi latihan akan membengkakkan biaya operasional latihan tiga kali lipat.

Disebutkan, biaya latihan yang semula sebesar 10 ribu dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp152 juta per jam akan bengkak menjadi 30 ribu dolar AS atau setara Rp457 juta per jam.

Lokasi latihan dimungkinkan akan berpindah ke ruang udara di wilayah Selatan Lanud Iswahyudi. Menurut Marsdya Eris Herryanto, ada empat solusi untuk mengatasi persoalan yang terjadi.

Pertama, dengan mengatur penggunaan ruang udara di atas langit Kediri. Mantan penerbang tempur F-16 Fighting Falcon yang berdinas 20 tahun di Lanud Iswahyudi itu mengatakan, perlu adanya kesepakatan bersama terkait rute penerbangan, ketinggian pesawat menuju maupun dari Bandara Kediri, serta waktu.

“Dalam hal ini oleh Air Traffic Controller (ATC) bandara, dan TNI-AU,” terangnya. dan TNI AU," terangnya.Air Traffic Controller (ATC) bandara, dan TNI-AU,” terangnya.

Eris yang juga pernah menerbangkan jet tempur F-5 Tiger selama 15 tahun menyebut solusi kedua dengan memakai sistem blok waktu terhadap pesawat yang akan lepas landas (take off) maupun mendarat (landing). “Baik dari maupun ke bandara,” ujarnya.

Solusi ketiga yakni Kemenhub harus melakukan pengadaan atau memfasilitasi instalasi radar yang berfungsi mengcover seluruh wilayah udara di langit wilayah Kediri.

Radar, kata Eris memiliki fungsi yang sangat penting untuk mengatur lalu lintas udara. “Agar wilayah udara dapat digunakan secara bersama-sama, baik oleh penerbangan sipil maupun militer,” ungkap Eris yang memiliki pengalaman 2200 jam terbang di berbagai pesawat tempur.

Solusi yang keempat, Eris mengutarakan perlunya Kemenhub membuat rute udara (air route) untuk kedatangan (coming) dan keberangkatan (going) dari dan ke bandara.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content