JNE Kirim Bantuan Masker Bedah ke Surabaya untuk Tangani COVID-19
Minggu, 02 Agustus 2020 - 00:51 WIB
SURABAYA - Perusahaan jasa pengiriman JNE memberikan bantuan penanganan COVID-19 di Kota Pahlawan . Mereka mendonasikan 5.000 helai masker bedah, 5.700 sarung tangan, 1.350 masker N95, serta 1.250 rapid test kit yang diterima langsung Wali Kota Surabaya , Tri Rismaharini.
(Baca juga: Hingga Tengah Malam, Pelayat Masih Banjiri Makam Gus Im )
Risma memberikan ucapan terima kasih pada JNE yang ikut peduli mengatasi musibah COVID-19 yang terjadi di Kota Surabaya . "Matur nuwun (terima kasih) sekali lagi. Saya bersyukur kepada Tuhan bahwa ternyata semua elemen masyarakat peduli terhadap musibah ini termasuk JNE yang sama sekali tidak pernah menduga sebelumnya," kata Risma, Sabtu (1/8/2020).
Ia melanjutkan, bantuan alat kesehatan (alkes) senilai Rp250 juta itu segera didistribusikan ke sejumlah rumah sakit. Terutama untuk rapid test akan ditujukan ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) terlebih dahulu. Peralatan itu diberikan untuk melindungi para ibu bayi dalam kandungan.
"Kalau bisa diketahui sejak dini lebih mudah sehingga bayi bisa selamat untuk dilahirkan. Begitu juga dengan ibunya," jelasnya. (Baca juga: Jenazah Ketua DPRD Jepara Dimakamkan dengan Protokol Kesehatan )
Presiden UCLG Aspac ini berharap agar JNE semakin besar sehingga bisa membantu masyarakat dalam bidang penyediaan lapangan pekerjaan. "Sukses terus JNE sehingga bisa membantu terus terutama untuk ketersediaan lapangan kerja," ucapnya.
Pimpinan Cabang Utama JNE Surabaya , Ninil Indrasari Adiyono menjelaskan, sebelumnya ia bersama jajarannya telah berkomunikasi dengan Pemkot Surabaya mengenai jenis bantuan yang dibutuhkan agar bantuan yang diberikan tepat dan bermanfaat.
"Kita semua berharap pandemi ini segera berakhir. Sebagai bagian dari masyarakat Surabaya JNE akan terus berupaya untuk berkontribusi dalam mengatasi COVID-19. Semoga kolaborasi ini dapat membuat Indonesia sehat," tegasnya.
(Baca juga: Hingga Tengah Malam, Pelayat Masih Banjiri Makam Gus Im )
Risma memberikan ucapan terima kasih pada JNE yang ikut peduli mengatasi musibah COVID-19 yang terjadi di Kota Surabaya . "Matur nuwun (terima kasih) sekali lagi. Saya bersyukur kepada Tuhan bahwa ternyata semua elemen masyarakat peduli terhadap musibah ini termasuk JNE yang sama sekali tidak pernah menduga sebelumnya," kata Risma, Sabtu (1/8/2020).
Ia melanjutkan, bantuan alat kesehatan (alkes) senilai Rp250 juta itu segera didistribusikan ke sejumlah rumah sakit. Terutama untuk rapid test akan ditujukan ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) terlebih dahulu. Peralatan itu diberikan untuk melindungi para ibu bayi dalam kandungan.
"Kalau bisa diketahui sejak dini lebih mudah sehingga bayi bisa selamat untuk dilahirkan. Begitu juga dengan ibunya," jelasnya. (Baca juga: Jenazah Ketua DPRD Jepara Dimakamkan dengan Protokol Kesehatan )
Presiden UCLG Aspac ini berharap agar JNE semakin besar sehingga bisa membantu masyarakat dalam bidang penyediaan lapangan pekerjaan. "Sukses terus JNE sehingga bisa membantu terus terutama untuk ketersediaan lapangan kerja," ucapnya.
Pimpinan Cabang Utama JNE Surabaya , Ninil Indrasari Adiyono menjelaskan, sebelumnya ia bersama jajarannya telah berkomunikasi dengan Pemkot Surabaya mengenai jenis bantuan yang dibutuhkan agar bantuan yang diberikan tepat dan bermanfaat.
"Kita semua berharap pandemi ini segera berakhir. Sebagai bagian dari masyarakat Surabaya JNE akan terus berupaya untuk berkontribusi dalam mengatasi COVID-19. Semoga kolaborasi ini dapat membuat Indonesia sehat," tegasnya.
(eyt)
tulis komentar anda