Ribuan Pendekar PSHT Disahkan di Surabaya, Polisi: Warga Tetap Tenang
Jum'at, 28 Juli 2023 - 16:34 WIB
SURABAYA - Polrestabes Surabaya menerjunkan 1.738 personel untuk mengamankan pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) di Kodiklatal, Tanjung Perak, Jumat (28/7/2023) malam.
Polrestabes Surabaya mengimbau warga tidak keluar rumah. Terutama bagi warga yang anaknya tidak mendapat undangan acara pengesahan tersebut. Polisi juga meminta masyarakat tenang.
"Tetap tenang. Apabila punya putra dan putri yang ikut PSHT dan tidak ada undangan pengesahan, silahkan di rumah saja," imbau Kasi Humas Polresrabes Surabaya AKP Haryoko, Jumat (28/7/2023) siang.
Ditanya pemberlakuan jam malam, polisi denan tiga balok di pundak ini mengaku masih normal.
"Masih normal, Mas. Kalau wilayah Perak lain mungkin ya," jawab Haryoko.
Diberitakan, sebanyak 1.738 personel diterjunkan di penjuru Kota Surabaya. Kekuatan tersebut terdiri dari Polrestabes Surabaya, TNI AD, Gartap, dan Polda Jatim. Dia merinci, kekuatan tersebut terdiri dari 130 personel TNI, 548 personel Polda Jatim, 534 personel dari Polrestabes Surabaya dan polsek jajaran sebanyak 526 personel.
Demi kelancaran kegiatan tahunan ini, polisi juga melakukan penyekatan di 18 pos. Di antaranya Bundaran Waru, MERR Gunung Anyar, Terminal Benowo, Pondok Candra, depan JMP.
Selain itu, katanya, Polrestabes Surabaya juga menyiagakan tiga pos bergerak. Ketiganya adalah Pos Siola Jalan Tunjungan, Pos Depan KBS, dan Pos Patung Kuda Jalan HR Muhammad.
Pihaknya mengimbau masyarakat untuk berhati-hati agar tidak terjebak macet dan diharapkan menjaga ketertiban serta menjaga keamanan.
"Kami mohon partisipasi masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan kota Surabaya," pungkasnya.
Polrestabes Surabaya mengimbau warga tidak keluar rumah. Terutama bagi warga yang anaknya tidak mendapat undangan acara pengesahan tersebut. Polisi juga meminta masyarakat tenang.
Baca Juga
"Tetap tenang. Apabila punya putra dan putri yang ikut PSHT dan tidak ada undangan pengesahan, silahkan di rumah saja," imbau Kasi Humas Polresrabes Surabaya AKP Haryoko, Jumat (28/7/2023) siang.
Ditanya pemberlakuan jam malam, polisi denan tiga balok di pundak ini mengaku masih normal.
"Masih normal, Mas. Kalau wilayah Perak lain mungkin ya," jawab Haryoko.
Diberitakan, sebanyak 1.738 personel diterjunkan di penjuru Kota Surabaya. Kekuatan tersebut terdiri dari Polrestabes Surabaya, TNI AD, Gartap, dan Polda Jatim. Dia merinci, kekuatan tersebut terdiri dari 130 personel TNI, 548 personel Polda Jatim, 534 personel dari Polrestabes Surabaya dan polsek jajaran sebanyak 526 personel.
Demi kelancaran kegiatan tahunan ini, polisi juga melakukan penyekatan di 18 pos. Di antaranya Bundaran Waru, MERR Gunung Anyar, Terminal Benowo, Pondok Candra, depan JMP.
Selain itu, katanya, Polrestabes Surabaya juga menyiagakan tiga pos bergerak. Ketiganya adalah Pos Siola Jalan Tunjungan, Pos Depan KBS, dan Pos Patung Kuda Jalan HR Muhammad.
Pihaknya mengimbau masyarakat untuk berhati-hati agar tidak terjebak macet dan diharapkan menjaga ketertiban serta menjaga keamanan.
"Kami mohon partisipasi masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan kota Surabaya," pungkasnya.
(shf)
tulis komentar anda