Mess Karyawan Tempat Hiburan Malam di Makassar Terbakar, 1 Wanita Tewas

Selasa, 28 Juli 2020 - 06:08 WIB
Mess karyawan tempat hiburan malam (THM) yang sebelumnya telah berhasil dipadamkan pada Senin sore 27 Juli 2020 kembali terbakar hingga mengakibatkan satu orang tewas. Foto iNews TV/Leo M Nur
MAKASSAR - Mess karyawan tempat hiburan malam (THM) yang sebelumnya telah berhasil dipadamkan pada Senin sore 27 Juli 2020 kembali terbakar hingga mengakibatkan satu orang tewas. Korban ditemukan tepat di depan kamar yang berada di lantai ruko saat petugas Damkar di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin malam, 27 Juli 2020 saat berhasil memadamkan api yang kembali menyala.

Kadis Damkar Elodewata Makassar mengatakan, rumah toko itu sebelumnya pada Senin sore terbakar di lantai dua. Namun petugas damkar tidak menemukan korban jiwa setelah melakukan pendinginan petugas pun meninggalkan lokasi yang telah diberi garis polisi. (Baca: Geger, Mayat Pria Ditemukan di Tengah Ladang)

“Petugas lalu mendapatkan informasi bahwa di lokasi yang sama api kembali menyala dan berkobar. Sebanyak 10 unit mobil Damkar yang kerahkan berhasil memadamkan api yang untuk kali keduanya itu. Namun petugas menemukan satu orang korban berjenis kelamin perempuan tewas dalam posisi tengkurap tepat di depan kamar yang berada di lantai dua ruko,” kata dia, Selasa dinihari (28/7/2020). (Bisa diklik: Uji Swab Massal COVID-19, Pemkab Sleman Terkendala Laboratorium)

Sementara Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Muhammad Kadarislam mengatakan, korban pun lalu dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Bhayangkara untuk dilakukan autopsi. Menurutnya polisi kesulitan mengidentifikasi korban karena identitas korban tidak ditemukan di lokasi kejadian. Penyebab kebakaran diduga karena arus pendek listrik padahal aliran listrik di mess karyawan thm ini sejak 3 bulan lalu telah diputus.

“Hingga kini lokasi kejadian telah diberi garis polisi dengan penjagaan aparat kepolisian. Hal itu guna menghindari adanya aktivitas penghuni mess yang kembali berkeliaran di tkp hingga memicu kebakaran kembali terjadi,” tandasnya.
(sms)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content