Tragis! Masuk ke Kamar Menantu, Ayah Tewas Ditikam Anak Tiri
Sabtu, 24 Juni 2023 - 14:04 WIB
MUSI RAWAS - Seorang ayah berinisial RH (50), warga Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan tewas ditikam anak tirinya berinisial IA. Korban ditikam lantaran masuk ke dalam kamar istri pelaku.
Kasat Reskrim Polres Musi Rawas (Mura), AKP Muhammad Indra Prameswara mengatakan, bahwa korban diketahui baru dua bulan tinggal bersama anak tirinya di Desa Mulyo Harjo, Kecamatan BTS Ulu, Kabupaten Mura.
"Aksi penikaman dipicu karena korban masuk kedalam kamar menantunya yang sedang tertidur. Istri pelaku yang sedang tertidur sendirian terkejut dan langsung lari. Kemudian pelaku dihubungi oleh istrinya," ujar Indra, Sabtu (24/6/2023).
Kemudian pelaku pun datang ke rumah dan terjadilah cek-cok mulut dengan korban. Tak lama berselang, pelaku dan korban terlibat perkelahian hingga akhirnya korban meninggal dunia akibat ditikam dengan pisau oleh pelaku.
"Korban tewas karena menderita luka tusuk di bagian dada sebelah kanan, luka robek di alis kiri dan luka tusuk di punggung sebelah kanan," jelasnya.
Dia menambahkan bahwa polisi berusaha mencegah terjadinya aksi balasan dari keluarga korban. Selain itu melakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban yang berada di Kabupaten Empat Lawang terkait pengantaran jenazah korban dan penguburan.
Hingga kini, polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku IA lantaran kabur usai melakukan penikaman itu.
Lihat Juga: Duduk Perkara CIA, FBI, dan NYPD Digugat Rp1,5 Triliun atas Pembunuhan Aktivis Muslim Malcolm X
Kasat Reskrim Polres Musi Rawas (Mura), AKP Muhammad Indra Prameswara mengatakan, bahwa korban diketahui baru dua bulan tinggal bersama anak tirinya di Desa Mulyo Harjo, Kecamatan BTS Ulu, Kabupaten Mura.
"Aksi penikaman dipicu karena korban masuk kedalam kamar menantunya yang sedang tertidur. Istri pelaku yang sedang tertidur sendirian terkejut dan langsung lari. Kemudian pelaku dihubungi oleh istrinya," ujar Indra, Sabtu (24/6/2023).
Kemudian pelaku pun datang ke rumah dan terjadilah cek-cok mulut dengan korban. Tak lama berselang, pelaku dan korban terlibat perkelahian hingga akhirnya korban meninggal dunia akibat ditikam dengan pisau oleh pelaku.
"Korban tewas karena menderita luka tusuk di bagian dada sebelah kanan, luka robek di alis kiri dan luka tusuk di punggung sebelah kanan," jelasnya.
Dia menambahkan bahwa polisi berusaha mencegah terjadinya aksi balasan dari keluarga korban. Selain itu melakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban yang berada di Kabupaten Empat Lawang terkait pengantaran jenazah korban dan penguburan.
Hingga kini, polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku IA lantaran kabur usai melakukan penikaman itu.
Lihat Juga: Duduk Perkara CIA, FBI, dan NYPD Digugat Rp1,5 Triliun atas Pembunuhan Aktivis Muslim Malcolm X
(shf)
tulis komentar anda