Rumah Ibu 4 Anak yang Kakinya Terpaksa Diamputasi Direhab Polres Cimahi
Kamis, 22 Juni 2023 - 23:44 WIB
BANDUNG BARAT - Rona bahagia terpancar dari wajah Ayi (45) ketika mengetahui rumahnya di Kampung Cibedug RT 02/14 Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) bakal direhab oleh personel dari Polres Cimahi .
Ibu empat anak itu mengaku terharu karena rumah semi permanen miliknya bakal direhab. Sebab kondisinya yang dianggap tidak layak huni dan sangat memprihatinkan, karena sebagian besar atapnya bocor dan kayu-kayunya sudah rapuh.
Rumah Ayi yang berukuran sekitar 4x4 meter tersebut hanya berdinding triplek dan kayu. Tidak ada perabot mewah dan peralatan elektronik seperti alat menanak nasi, televisi hingga radio untuk hiburan keluarga.
Baca juga: Mencekam! Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Siagakan Santri dan Pegawai Hadapi Kedatangan Pendemo
Faktor ekonomi menjadi alasan kenapa rumah Ayi kondisinya sangat tidak layak. Jangankan untuk merenovasi rumah, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja sulit. Ditambah, kaki kanannya yang diamputasi karena musibah kebakaran sehingga dia kesulitan beraktivitas.
"Ibu kena luka bakar beberapa tahun lalu, kakinya menghitam dan terpaksa diamputasi. Ibu juga punya penyakit epilepsi," ucap menantu dari Ayi, Indri kepada wartawan, Kamis (22/6/2023).
Sehari-hari untuk berjalan, Ayi hanya bisa mengesot perlahan. Terkadang dia bisa berjalan tetapi harus dibantu tongkat bekas. Di rumahnya kini dihuni Ayi bersama suami yang kondisi ekonominya hanya bekerja buruh serabutan.
Ibu empat anak itu mengaku terharu karena rumah semi permanen miliknya bakal direhab. Sebab kondisinya yang dianggap tidak layak huni dan sangat memprihatinkan, karena sebagian besar atapnya bocor dan kayu-kayunya sudah rapuh.
Rumah Ayi yang berukuran sekitar 4x4 meter tersebut hanya berdinding triplek dan kayu. Tidak ada perabot mewah dan peralatan elektronik seperti alat menanak nasi, televisi hingga radio untuk hiburan keluarga.
Baca juga: Mencekam! Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Siagakan Santri dan Pegawai Hadapi Kedatangan Pendemo
Faktor ekonomi menjadi alasan kenapa rumah Ayi kondisinya sangat tidak layak. Jangankan untuk merenovasi rumah, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja sulit. Ditambah, kaki kanannya yang diamputasi karena musibah kebakaran sehingga dia kesulitan beraktivitas.
"Ibu kena luka bakar beberapa tahun lalu, kakinya menghitam dan terpaksa diamputasi. Ibu juga punya penyakit epilepsi," ucap menantu dari Ayi, Indri kepada wartawan, Kamis (22/6/2023).
Sehari-hari untuk berjalan, Ayi hanya bisa mengesot perlahan. Terkadang dia bisa berjalan tetapi harus dibantu tongkat bekas. Di rumahnya kini dihuni Ayi bersama suami yang kondisi ekonominya hanya bekerja buruh serabutan.
tulis komentar anda