F1H2O Disebut Luhut Beri Dampak Ekonomi hingga Rp300 Miliar

Jum'at, 24 Februari 2023 - 15:44 WIB
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marives), Luhut Binsar Panjaitan. Foto/MPI/Wahyudi Aulia Siregar
TOBA - Gelaran balap kapal super cepat F1 Powerboat (F1H2O), bakal tersaji di Danau Toba, Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara. Ajang balapan kapal F1H20 tersebut, diharapkan turut mendongkrak pariwisata dan ekonomi masyarakat pasca pandemi Covid-19.



Menurut Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marives), Luhut Binsar Panjaitan, pelaksanaan gelaran F1H20 memberikan dampak signifikan bagi perekonomian nasional. Perputaran uang diajang yang baru pertama kali digelar di Danau Toba itu, diperkirakan mencapai Rp300 miliar.



"Kalau dampak ekonominya dalam beberapa hari terakhir sekitar Rp300 miliar. Kalau dampak tidak langsung pastinya jauh lebih besar lagi," sebut menteri yang akrab disapa LBP tersebut, dalam sesi konferensi pers resmi F1H2O, Jumat (24/2/2023).



Dampak lebih besar kata LBP, akan sangat dirasakan karena pelaksanaan F1H2O ini, akan menjadi ajang promosi pariwisata Danau Toba, ke dunia internasional. "Laporan tadi saya dapatkan, kalau event ini akan disaksikan 180 juta penonton dari seluruh dunia. Ini tentunya keuntungan tersendiri, masyarakat dunia bisa melihat Danau Toba," terangnya.



Untuk semakin memaksimalkan dampak F1H2O terhadap perekonomian nasional, Luhut meminta semua pihak berloborasi melancatkan event tersebut. "Saya tidak lupa ucapkan terima kasih kepada semua pihak, termasuk TNI, Polri serta pemerintah daerah di Sumatera Utara, yang sudah bekerja keras untuk event ini," tandas LBP.
(eyt)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content