Nyepi, Bandara Ngurah Rai Dijaga Pecalang
A
A
A
MANGUPURA - Pada peringatan Hari Raya Nyepi ini, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dijaga oleh ratusan pecalang dan petugas bandara. Co GM Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai I Gusti Ngurah Ardita mengatakan, semua operasional bandara tutup.
"Ada ratusan orang yang menjaga bandara. Operasional memang tutup, tapi kalau ada keadaan darurat maka akan dibuka," jelasnya saat dihubungi, Sabtu (21/3/2015).
Dia mengatakan, Bandara Ngurah Rai akan dibuka lagi pada hari Minggu (22/3/2015) pukul 06.00 WITA.
Menurutnya, tutupnya bandara selama Hari Raya Nyepi berlangsung sejak tahun 2000, mengacu Surat Dirjen Perhubungan Udara Nomor AU/2696/DAU/1796/99 tanggal 1 September 1999.
Lalu, dengan Surat Edaran Nomor 003.2/24986/DPIK tanggal 17 November 2014, Gubernur Bali I Made Mangku Pastika menginstruksikan agar meniadakan seluruh proses keberangkatan dan kedatangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
"Ada ratusan orang yang menjaga bandara. Operasional memang tutup, tapi kalau ada keadaan darurat maka akan dibuka," jelasnya saat dihubungi, Sabtu (21/3/2015).
Dia mengatakan, Bandara Ngurah Rai akan dibuka lagi pada hari Minggu (22/3/2015) pukul 06.00 WITA.
Menurutnya, tutupnya bandara selama Hari Raya Nyepi berlangsung sejak tahun 2000, mengacu Surat Dirjen Perhubungan Udara Nomor AU/2696/DAU/1796/99 tanggal 1 September 1999.
Lalu, dengan Surat Edaran Nomor 003.2/24986/DPIK tanggal 17 November 2014, Gubernur Bali I Made Mangku Pastika menginstruksikan agar meniadakan seluruh proses keberangkatan dan kedatangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
(zik)