Tawarkan Uji Nyali bagi Pengunjung Mal

Sabtu, 21 Februari 2015 - 10:14 WIB
Tawarkan Uji Nyali bagi Pengunjung Mal
Tawarkan Uji Nyali bagi Pengunjung Mal
A A A
PALEMBANG - Rumah Hantu Indonesia (RHI) kembali mengguncang Palembang. Kali ini pelopor wahana uji nyali terbesar tersebut hadir di Palembang Indah Mall (PIM) lantai atas dengan mengusung tema Misteri Kamar 502 Rumah Sakit Wavery Hills di Amerika Serikat tahun 1928 yang terkenal angker.

Penanggung jawab show RHI Palembang dari Bejo Production, Arie Sagianto mengatakan, secara imajinatif para pengunjung akan diajak menyusuri ruang-ruang di RS tersebut, termasuk kamar 502. Pemandangan mengerikan dari pasien-pasien penghuni RS yang sekarat serta kondisi RS yang sudah angker akan menjadi tantangan dan sensasi menegangkan.

“Konsepnya terinspirasi dari angkernya RS Wavery Hills yang mempunyai kapasitas terbatas tapi harus menampung banyak pasien wabah TBC kala itu. Karena fasilitasnya kurang memadai maka banyak pasien yang semakin parah dan berakhir kematian. Sementara kamar 502 sendiri adalah ruang yang menjadi tempat bunuh diri nya kepala perawat,” terangnya, kemarin.

Pertunjukan wahana ini akan dibuka untuk umum mulai 19 Februari-12 April mendatang, mulai pukul 13.00-22.00 WIB. Harga tiket masuk dipatok hanya Rp20.000 per orang di hari biasa dan Rp25.000 khusus di hari Sabtu dan Minggu. “Selama 52 hari itu kami targetkan pengunjung mencapai 60.000 orang,” sebutnya.

Arie menyebutkan, pihaknya menghadirkan wahana baru, sangat populer, dan pertama di Palembang yakni mussimulator car horror live show. Wahana ini menantang pengunjung untuk naik ke sebuah mobil menuju suatu tempat angker dan di dalam perjalanannya akan banyak terlihat penampakan hantu-hantu yang siap menguji nyali.

“Kami siapkan kamera yang bisa ditonton langsung pengunjung di luar arena. Jadi, bisa tahu ekspresi takut dan lucu teman-teman nya di dalam seperti apa,” kata dia. Arie memastikan, properti pendukung sudah disiapkan. Mulai dari display wallpaper angker yang bisa dimanfaatkan pengunjung untuk berfoto ria, para talent dengan kostum suster dan pasien yang menyeramkan, aroma karbol khas rumah sakit, hingga suara ilustrasi teriakan ketakutan.

Promotion and Event Supervisor PIM, Intan Indirayana mengatakan, selama event Rumah Hantu digelar pihaknya menyediakan ruang kesehatan untuk pengunjung yang pingsan atau sakit karena ketakutan. Di pastikannya wahana ini bisa memikat masyarakat Palembang, khususnya pengunjung PIM karena konsep yang tidak main-main.

“Karena itu, dilarang keras bagi pengunjung mal yang mempunyai jantung, epilepsi, hamil, balita, dan manula serta yang pernah menderita patah tulang masuk ke arena ini. Ini demi kenyamanan pengunjung sendiri,” ucapnya.

Yulia savitri
(bhr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7468 seconds (0.1#10.140)