Petani Sawah Lebak Butuh Racun Rumput

Selasa, 28 Oktober 2014 - 16:30 WIB
Petani Sawah Lebak Butuh Racun Rumput
Petani Sawah Lebak Butuh Racun Rumput
A A A
KAYUAGUNG - Petani sawah lebak di Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kayuagung, Jejawi dan sebagian Kecamatan Pampangan, membutuhkan racun rumput, untuk membersihkan hamparan rumput setiduk yang menutupi lahan sawah mereka. “Rumput setiduk sulit dibersihkan dengan perlatan biasa, harus memakai racun rumput. Setelah mati, baru bisa dibersihkan dengan cara digulung,” ujar A Rasyid, Sekretaris Desa Terusan Laut, Kecamatan SP Padang, kemarin.

Menurut Rasyid, petani bisa saja membersihkan rumput setiduk itu dengan cara dibakar, tapi itu tidak mungkin. Karena sekarang dilarang membuka lahan dengan cara tersebut. Karena beberapa waktu yang lalu, ada masyarakat yang membersihkan lahan dengan membakar, ditangkap pihak kepolisian. “Sekarang petani serba salah, satu-satunya jalan rumput setiduk itu harus diberi racun. Kami sangat mengharapkan bantuan racun rumput, agar bisa menanam padi saat masuk musim hujan. Sudah 5 tahun ini, kami tidak bisa menanam padi, akibat debit air yang tidak kunjung surut,” keluhnya.

Menyikapi permintaan petani, Kepala Dinas Pertanian OKI Syarifudin menjelaskan, memang ada 4 kecamatan yang hampir 5 tahun gagal tanam. Seperti, Kecamatan Kota Kayuagung seluas 2.550 hektare (ha), Kecamatan Sirah Pulau Padang seluas 2.490 ha, Kecamatan Jejawi seluas 813 ha dan Kecamatan Pampangan seluas 2.145 ha. “Tahun 2015 nanti kita sudah anggarkan Rp6 miliar untuk pengerukan, membuka jalan air. Kita berharap petani sawah lebak bisa tanam padi seperti biasa,” jelasnya.

M Rohali
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4838 seconds (0.1#10.140)