Penyerang Pos Polisi di Tello Diduga Geng Motor
Penyerang Pos Polisi di Tello Diduga Geng Motor
A
A
A
MAKASSAR - Penyerang pos polisi lalu lintas di Tello, Jalan Protokol Urip Sumohardjo, Makassar, diduga kawanan anggota geng motor. Namun begitu, polisi masih terus melakukan penyelidikan.
"Kita belum tidak bisa pastikan itu geng motor atau bukan, karena kita perlu pembuktian dulu untuk bisa memastikannya. Jumlah motor ada lima unit yang sementara dilakukan penyelidikan," kata Kapolsekta Panakukkang Kompol Tri Hambodo, Minggu (14/9/2014).
Dijelaskan, saat bom molotov dilempar, dua orang petugas kepolisian sedang berada di dalam pos. Beruntung, pos tidak membakar habis pos, hingga akhirnya anggota tersebut berhasil selamat dan memadamkan api.
"Bunyi ledakan dari arah samping kanan pos, kemudian petugas keluar dan melihat para pelaku lari dengan menggunakan sepeda motor mengarah ke Jalan Dr Laimena," terangnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polrestabes Makassar Kompol Yayat Rukhiyat yang dihubungi enggan menanggapi lebih jauh. Pihaknya menyerahkan kasus tersebut ke Polsekta Panakukkang.
"Mengenai siapa pelaku dan kenapa dilempar, itu sudah ditangani Polsek Panakukkang," tukasnya.
"Kita belum tidak bisa pastikan itu geng motor atau bukan, karena kita perlu pembuktian dulu untuk bisa memastikannya. Jumlah motor ada lima unit yang sementara dilakukan penyelidikan," kata Kapolsekta Panakukkang Kompol Tri Hambodo, Minggu (14/9/2014).
Dijelaskan, saat bom molotov dilempar, dua orang petugas kepolisian sedang berada di dalam pos. Beruntung, pos tidak membakar habis pos, hingga akhirnya anggota tersebut berhasil selamat dan memadamkan api.
"Bunyi ledakan dari arah samping kanan pos, kemudian petugas keluar dan melihat para pelaku lari dengan menggunakan sepeda motor mengarah ke Jalan Dr Laimena," terangnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polrestabes Makassar Kompol Yayat Rukhiyat yang dihubungi enggan menanggapi lebih jauh. Pihaknya menyerahkan kasus tersebut ke Polsekta Panakukkang.
"Mengenai siapa pelaku dan kenapa dilempar, itu sudah ditangani Polsek Panakukkang," tukasnya.
(san)
Explore More