Warga Kecewa Minimarket Tahan Penjualan Gas 12 Kg

Minggu, 07 September 2014 - 06:04 WIB
Warga Kecewa Minimarket Tahan Penjualan Gas 12 Kg
Warga Kecewa Minimarket Tahan Penjualan Gas 12 Kg
A A A
KUNINGAN - Sejumlah minimarket di Kabupaten Kuningan diduga menahan penjualan gas 12 kilogram (Kg) dengan alasan yang tak jelas. Akibatnya terjadi kelangkaan gas 12 Kg di sejumlah wilayah.

Hal ini pun praktis membuat sejumlah warga pengguna gas 12 Kg kecewa dan berharap ada tindakan tegas dari pihak berwenang.

Seperti diungkapkan Sugiarti warga Bandorasa, mengaku tak bisa membeli gas ukuran 12 Kg di salah satu minimarket yang berlokasi hanya beberapa langkah dari rumahnya padahal di sana terlihat stoknya cukup banyak.

"Di atas tumpukan tabung gas tersebut ada tulisan "Maaf, gas sudah terjual semua". Tapi sudah dua minggu tidak ada yang mengambil," kata Sugiarti kesal.

Saat ditanyakan ke petugas minimarket, lanjut Sugiarti, gas non subsidi tersebut tidak bisa dijual atas perintah atasannya. Selain itu belum ada label harganya sehingga belum bisa untuk dijual.

"Apa mungkin karena ada isu harga gas non subsidi akan dinaikkan, sehingga pihak minimarket baru akan menjualnya nanti setelah ada harga baru ini sama saja dengan penimbunan. Harus ada tindakan tegas dari pihak berwenang," ujar Sugiarti.

Sedangkan untuk membeli gas 12 Kg di toko langganannya, Sugiarti mengaku sudah 1 bulan ini tidak ada kiriman.

Kondisi ini pun memaksa dia harus menggunakan gas 3 Kg yang akhir-akhir ini banyak tersedia di warung-warung kecil.

"Sebenarnya saya lebih suka pakai gas 12 Kg, meski harganya lebih mahal tapi jika dihitung-hitung sebenarnya lebih irit. Namun karena di toko langganan tidak ada dan di minimarket katanya tidak dijual, terpaksa saya pakai gas 3 Kg," timpal Sugiarti.

Menanggapi hal ini, Kabag Ekonomi Setda Kuningan Trisman Supriatna mengaku baru mengetahui kondisi tersebut dan akan segera mengecek langsung ke minimarket yang dimaksud.

"Ini tentu tidak bisa dibiarkan. Saya akan mengecek langsung ke minimarket tersebut. Jika benar, saya akan tegur dan perintahkan untuk tidak menahan penjualan gas 12 Kg ke masyarakat apapun alasannya atau akan ada sanksi berat," tegas Trisman.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5735 seconds (0.1#10.140)