Risma Klaim Penutupan Lokalisasi Dupak dan Sememi Sukses

Kamis, 19 Juni 2014 - 12:15 WIB
Risma Klaim Penutupan Lokalisasi Dupak dan Sememi Sukses
Risma Klaim Penutupan Lokalisasi Dupak dan Sememi Sukses
A A A
SURABAYA - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengklaim penutupan lokalisasi Dupak Bangun Sari dan Sememi sukses. Dia yakin, kesuksesan itu akan disusul dengan lokalisasi Dolly dan Jarak yang resmi ditutup.

"Dulu Sememi juga seperti itu, Dupak juga seperti itu. Tapi kemudian dari perubahan itu masyarakat bisa mengetahui bahwa kita sungguh-sungguh ingin mentransformasi perubahan mereka diberi lapangan pekerjaan yang lebih baik," kata Risma, usai deklarasi penutupan di Gedung Islamic Center, Jalan Dukuh Kupang, Rabu 18 Juni 2014 malam.

Dia mengakui, penutupan lokalisasi Dolly dan Jarak ini memang tidak mudah, namun bukan tidak bisa. Alasannya, Pemkot Surabaya punya pengalaman menutup lokalisasi Dupak dan Sememi. Imbasnya, masyarakat di eks dua lokalisasi itu jauh lebih sejahtera dibandingkan ketika ada lokalisasi.

"Setalah deklarasi ini, akan ada pembagian kompensasi bagi 1.449 orang warga lokalisasi baik PSK dan mucikari Dolly dan Jarak. Butuh waktu pembagian, karena jumlahnya banyak sekali," katanya.

Seperti diketahui, tadi malam Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, disaksikan Menteri Sosial RI Salim Segaf al Jufri, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf, Kapolda Jatim Irhen Pol Unggung Cahyono, mendeklarasikan penutupan lokalisasi Dolly.

Namun begitu, banyak para PSK, mucikari, dan warga terdampak yang tidak hadir dalam deklarasi itu. Bahkan, mereka berkumpul di lokalisasi dan membuat deklarasi tandingan yang menolak penutupan lokalisasi Dolly.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7172 seconds (0.1#10.140)