Pilkada Padang putaran kedua, sarat pelanggaran
A
A
A
Sindonews.com - Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang putaran kedua memasuki tahapan penghitungan suara di tingkat panitia pemilihan kecamatan (PPK). Sejak hari pencoblosan Senin 5 Maret lalu hingga saat ini, Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Padang telah menangani lima dugaan pelanggaran.
"Ada lima dugaan pelanggaran yang tengah kita proses terkait pelaksanaan Pilkada putaran kedua," ujar Ketua Panwaslu Kota Padang, Nurlina K di Padang, Minggu (9/3/2014).
Menurutnya, kelima dugaan pelanggaran itu merupakan laporan dari masyarakat dan tim kampanye pasangan calon. "Masih dalam proses pemeriksaan, waktu penanganan laporan ada tujuh hari dan bisa ditambah tujuh hari lagi," ujar Nurlina.
Pelanggaran itu antara lain, kampanye di masa tenang, dugaan money politics dan dugaan KPPS tidak menyampaikan undangan ke TPS. "Semuanya diproses. Jika laporan sesuai fakta maka Panwaslu akan menggelar pleno yang intinya memberikan rekomendasi, bisa pidana atau administrasi," terang dia.
Nurlina juga memastikan pihaknya tidak pernah takut untuk memroses semua laporan dugaan pelanggaran. "Kita bekerja sesuai aturan dan dilandasi sikap profesional," kata Nurlina.
Baca juga:
Hari ini Pilkada Kota Padang putaran kedua
"Ada lima dugaan pelanggaran yang tengah kita proses terkait pelaksanaan Pilkada putaran kedua," ujar Ketua Panwaslu Kota Padang, Nurlina K di Padang, Minggu (9/3/2014).
Menurutnya, kelima dugaan pelanggaran itu merupakan laporan dari masyarakat dan tim kampanye pasangan calon. "Masih dalam proses pemeriksaan, waktu penanganan laporan ada tujuh hari dan bisa ditambah tujuh hari lagi," ujar Nurlina.
Pelanggaran itu antara lain, kampanye di masa tenang, dugaan money politics dan dugaan KPPS tidak menyampaikan undangan ke TPS. "Semuanya diproses. Jika laporan sesuai fakta maka Panwaslu akan menggelar pleno yang intinya memberikan rekomendasi, bisa pidana atau administrasi," terang dia.
Nurlina juga memastikan pihaknya tidak pernah takut untuk memroses semua laporan dugaan pelanggaran. "Kita bekerja sesuai aturan dan dilandasi sikap profesional," kata Nurlina.
Baca juga:
Hari ini Pilkada Kota Padang putaran kedua
(lns)