Abu vulkanik batalkan Valentine Day mojang Bandung

Sindonews.com - Serangan abu vulkanik akibat letusan Gunung Kelud yang menyerang Kota Bandung membuat risau beberapa muda-mudi di Kota Kembang itu. Pasalnya, agenda malam panjang mereka dipastikan terganggu.

Padahal, jauh-jauh hari sebelumnya banyak pemuda dan pemudi di Kota Bandung berencana merayakan Valentine Day malam ini.

Acara tahunan tersebut terpaksa mereka batalkan karena takut lebih banyak menghirup debu vulkanik.

"Tadinya niatnya malam makan malam di luar merayakan Valentine Day. Karena abunya cukup menganggu, jadi khawatir kemana-mana. Soalnya debunya pedih di mata," kata Intan Apriani (23), pegawai Telkom Kota Bandung.

Wanita berkerudung ini berharap, abu vulkanik yang menyebar di Bandung bisa segera berakhir. Apalagi, dari informasi yang dia baca di media sosial abu vulkanik Gunung Kelud sangat berbahaya buat pernafasan.

"Ada yang bilang kalau terhirup bisa mengendap di paru-paru. Selain itu, katanya berbahaya buat mata karena mengandung serpihan kaca," kata dia

Selain itu, lanjut dia, warga Bandung juga sudah diingatkan untuk menggunakan masker dalam melakukan aktivitas. "Tadi saya baca di Twitter @infobdg, warga yang melakukan aktivitas di luar diimbau menggunakan masker," tutupnya.