Polrestabes Bandung bentuk Pos Penanggulangan C3

Senin, 06 Januari 2014 - 10:27 WIB
Polrestabes Bandung...
Polrestabes Bandung bentuk Pos Penanggulangan C3
A A A
Sindonews.com – Maraknya aksi kriminalitas di Kota Bandung membuat pihak kepolisian harus bekerja lebih ekstra. Untuk meminimalisir aksi kriminalitas terutama curat, curas, dan curanmor (C3), Polrestabes Bandung kini telah memiliki Pos Penanggulangan C3.

Kabag Ops Polrestabes Bandung, AKBP Diki Budiman, menjelaskan, pos yang berada di bawah Fly Over Pasupati tepatnya dipersimpangan Cihampelas-Pasteur ini sudah aktif sejak beberapa waktu lalu.

“Setiap harinya ada seorang perwira yang akan bergantian menjadi Kepala Pos Polisi (Kapospol) Penanggulangan C3,” jelasnya kepada wartawan di Mapolrestabes Bandung, Senin (6/1/2013).

Diki menerangkan, perwira tersebut nantinya akan membawahi satu regu Dalmas Pengurai Massa, dan juga satu tim gabungan Reskrim, Narkoba, dan Intelkam.

Lebih lanjut dia mengatakan, pos tersebut memiliki fungsi pengawasan terhadap beberapa kawasan rawan di sekitarnya seperti Cihampelas, Pasupati, Pasteur, Cipaganti, Wastukancana dan Tamansari.

“Pos ini berfungsi secara terus menerus selama 24 jam. Untuk sekarang kita masih menilai satu pos cukup. Tapi memang bisa ditambah sesuai dengan kebutuhan," tuturnya.

Pos itu sengaja ditempat di lokasi tesebut menyusul penusukan menimpa Taruna Akademi Angkatan Udara (AAU), Andik Wahyu Hermawan (21), di Fly Over Pastupati.

Selain Pos Penanggulangan C3, sejak jauh-jauh hari pihak Polrestabes Bandung juga telah mengaktifkan Pos Mobile yang standby di atas Fly Over Pasupati.

“Untuk Pos Mobile itu sudah ada sejak 26 Desember 2013 lalu. Setiap bertugas itu terdiri dari empat mobil patroli dari Sabhara Polrestabes Bandung yang siaga. Selain itu, ‎​ada juga patroli yang standby di bawah Fly Over depan Bio Farma serta di persimpangan Cipaganti-Pasteur,” bebernya.

Pihaknya berharap, dengan pola baru tersebut kasus kriminalitas terutama C3 di wilayah yang dianggap rawan bisa berkurang bahkan dapat dihilangkan.
(lns)
Berita Terkait
Rekonstruksi Kasus Penganiayaan...
Rekonstruksi Kasus Penganiayaan oleh Anak DPR RI Terhadap DSA
Nikita Mirzani Jalani...
Nikita Mirzani Jalani Sidang Tuntutan Kasus Penganiayaan Terhadap Mantan Suaminya
Bak Ayam Sakit, Ini...
Bak Ayam Sakit, Ini Tampang Pelaku Pemukulan Anak Politisi PDIP Indah Kurnia Usai Menyerahkan Diri
Penangkapan Tersangka...
Penangkapan Tersangka Penganiayaan Wartawan di Kupang
Dua Penyerang Novel...
Dua Penyerang Novel Baswedan Divonis 2 Tahun dan 1 Tahun 6 Bulan Penjara
Sadis! Bocah Tewas Dibanting...
Sadis! Bocah Tewas Dibanting Pacar Ibunya karena Rewel saat Sakit
Berita Terkini
Menham Natalius Pigai...
Menham Natalius Pigai Usulkan 3 Hukuman Sekaligus untuk Mantan Kapolres Ngada
18 menit yang lalu
Banjir Muarojambi Meluas,...
Banjir Muarojambi Meluas, 7 Kecamatan Terendam
1 jam yang lalu
Gempa M5,2 Guncang Bayah...
Gempa M5,2 Guncang Bayah Banten, Dirasakan hingga Bogor
2 jam yang lalu
Ini Tarif PBJT Jasa...
Ini Tarif PBJT Jasa Perhotelan saat Inap di Hotel Jakarta, Wajib Tahu
2 jam yang lalu
Kisah Penangkapan Crazy...
Kisah Penangkapan Crazy Rich Kiai Murmo yang Memicu Kemarahan Pangeran Diponegoro Kepada Belanda
2 jam yang lalu
Bangunan Liar di Bantaran...
Bangunan Liar di Bantaran Kali Bekasi Dibongkar, Kades Kritik Dedi Mulyadi Otoriter: Bukan Zaman Penjajah Ini
4 jam yang lalu
Infografis
AS Bentuk Koalisi 10...
AS Bentuk Koalisi 10 Negara Melawan Serangan Houthi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved