30 siswi SMA Kristen Payeti Sumba kesurupan
A
A
A
Sindonews.com - Lebih dari 30 siswi SMA Kristen Payeti, Kecamatan Kambera, Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, NTT, kesurupan.
Mereka tiba-tiba jatuh dan berteriak ketika mengikuti apel dan ibadah pagi.
Kepala Sekolah SMA Kristen Payeti Maria mengatakan, awalnya para siswi itu mengikuti apel dan ibadah pagi, entah karena apa tiba-tiba mereka menjerit histeris.
"Tadi usai apel dan ibadah pagi bersama yang rutin kamilaksanakan tiap senin. Lalu ada siswi yang pingsan. Kemudian dari beberapa kelas ada yang teriak bilang ada yang pingsan dan kemudian kesurupan," jelas Maria, Senin (7/10/2013).
Dari pantauan, puluhan siswi tampak lemas, mereka dibaringkan di emperan depan ruang kerja Kepsek.
Sejumlah tokoh lintas agama didatangkan ke sekolah itu untuk melakukan perawatan dan doa. Siswi itu menjerit histeris ketika disentuh dan didoakan oleh para tokoh agama.
Berita kesurupan massal ini tersebar begitu cepat di kota Waingapu. Akibatnya, banyak warga yang berdatangan ke sekolah itu untuk melihat langsung kondisi siswi yang kesurupan.
Aparat polres setempat datang untuk melakukan pengamanan dan antisipasi ada oknum yang berniat memanfaatkan kondisi itu.
Mereka tiba-tiba jatuh dan berteriak ketika mengikuti apel dan ibadah pagi.
Kepala Sekolah SMA Kristen Payeti Maria mengatakan, awalnya para siswi itu mengikuti apel dan ibadah pagi, entah karena apa tiba-tiba mereka menjerit histeris.
"Tadi usai apel dan ibadah pagi bersama yang rutin kamilaksanakan tiap senin. Lalu ada siswi yang pingsan. Kemudian dari beberapa kelas ada yang teriak bilang ada yang pingsan dan kemudian kesurupan," jelas Maria, Senin (7/10/2013).
Dari pantauan, puluhan siswi tampak lemas, mereka dibaringkan di emperan depan ruang kerja Kepsek.
Sejumlah tokoh lintas agama didatangkan ke sekolah itu untuk melakukan perawatan dan doa. Siswi itu menjerit histeris ketika disentuh dan didoakan oleh para tokoh agama.
Berita kesurupan massal ini tersebar begitu cepat di kota Waingapu. Akibatnya, banyak warga yang berdatangan ke sekolah itu untuk melihat langsung kondisi siswi yang kesurupan.
Aparat polres setempat datang untuk melakukan pengamanan dan antisipasi ada oknum yang berniat memanfaatkan kondisi itu.
(lns)