Dipukuli sipir, Napi di Samarinda babak belur

Rabu, 20 Maret 2013 - 01:09 WIB
Dipukuli sipir, Napi...
Dipukuli sipir, Napi di Samarinda babak belur
A A A
Sindonews.com - Seorang narapidana Lembaga Pemasyarakatan Klas 2A Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami luka pukulan di sekujur tubuhnya.

Diduga, dua petugas sipir memukulinya karena dianggap melakukan kesalahan. Mulyani (34), kini harus mendapat perawatan di RS Dirgahayu, Samarinda.

Peristiwa pemukulan tersebut terjadi sekira pukul 06.00 Wita. Menurut pengakuan Mulyani, peristiwa pemukulan tersebut bermula saat sedang aktifitas mandi. Saat itu ia bertabrakan dengan seorang napi lainnya.

"Tabrakan itu dianggap petugas sipir sebagai perkelahian, saya langsung dipukuli pakai kepala ikat pinggang dan kemudian pakai besi pemukul lonceng," kata Mulyani saat baru tiba di rumah sakit, Selasa 19 Maret 2013.

Dia mengatakan, dua sipir yang memukulinya bernama Hardi dan supri. Dia mengalami luka pukulan di sekujur tubuh dan langsung melakukan visum. Rencananya pihak keluarga akan melaporkan penganiayaan ini ke polisi.

"Begitu dapat info dipukuli, kami langsung mendatanginya. Namun baru pukul 14.00 Wita bisa ketemu. Terkesan kasus ini mau ditutupi," kata adik korban, Hariyanto.

Saat menjenguk itu, Kepala Lapas dan komandan regu jaga sudah meminta maaf kepada keluarga. Meski demikian, pihak keluarga akan tetap melanjutkan proses hukum ini.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0859 seconds (0.1#10.140)