Rombongan bupati lewat, Jembatan Jalinteng terbelah

Kamis, 21 Februari 2013 - 19:37 WIB
Rombongan bupati lewat, Jembatan Jalinteng terbelah
Rombongan bupati lewat, Jembatan Jalinteng terbelah
A A A
Sindonews.com - Banjir besar di kabupaten Musi Banyuasin (Muba) membuat jembatan di Jalan Lintas Tengah (Jalinteng) Sekayu-Lubuk Linggau tepatnya didusun 1 Desa Tanjung Durian Kecamatan Lawang Wetan, Kabupaten Muba terbelah.

Peristiwa yang terjadi sekira pukul 06.00 WIB, Kamis (21/2/2013) pagi itu membuat arus lalu lintas dua arah macet total hingga sembilan jam.

Pantauan di lapangan, jalan di jembatan tersebut retak dan terbelah dengan panjang hingga enam meter dan lebar sekira 1,5-2 meter. Sementara masih tersisa dua meter jalan yang dapat dilewati kendaraan berbadan kecil.

Sedangkan kendaraan berbadan besar seperti truk praktis tidak bisa melintas hingga memacetkan Jalinteng sepanjang Satu km.

Robohnya jembatan tersebut bertepatan saat melintasnya rombongan Bupati Muba, H Pahri Azhari dan istri Hj Lucianty Pahri untuk meninjau korban banjir di Trans Air Balui, Kecamatan Sanga Desa.

Adapun penanganan perbaikan secara darurat jembatan yang dilewati jalan negera tersebut dilakukan Satker Jalan dan Jembatan Provinsi Sumsel dibantu Dinas PU Bina Marga dengan menimbun jalan yang terbelah dan berlobang tersebut dengan batu pecah. Sehingga truk dan kendaraan pribadi dapat kembali melintas.

Kepada Desa (Kades) Tanjung Durian Aswandi mengatakan kejadian amblas hingga terputusnya Jalinteng tersebut akibat diterjang banjir luapan Sungai Musi sehingga bagian bawah jembatan kropos dan jebol.

Sementara itu, PPK Satker Wilayah I DPJN Provinsi Sumatera Selatan Provinsi Sumsel, Hidayat menuturkan jembatan secara darurat sudah ditanggulangai dengan menimbun dengan batu kali dan terus dilakukan pemantauan selama 24 jam.

Untuk perbaikan permanen menunggu hujan reda setelah mengajukan laporan ke pemerintah pusat terkait perbaikan permanen yang harus segera dilakukan.

“Tadi sekitar jam 15.00 WIB arus lalu lintas sudah bisa normal meskipun kendaraan yang melintas harus berhati-hati,” ungkapnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0321 seconds (0.1#10.140)