Mantan ketua Komite SDN 2 minta dukungan ke DPRD

Mantan ketua Komite SDN 2 minta dukungan ke DPRD
A
A
A
Sindonews.com - Setelah mendapat vonis dua tahun penjara oleh Ketua majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Makassar, mantan Ketua Komite SDN Unggulan 2 Maros A. Fachry Makkasau mendatangi kantor DPRD Maros.
Fachry meminta dukungan dari DPRD Makassar atas keputusan dirinya mengalihkan dana pembangunan SDN 2 Unggulan Maros ke SMA 9 Marusu.
Fachry mengakui jika ada peralihan dana pembangunan sekolah, dari SDN 2 Unggulan Maros ke SMA 9 Marusu. Hal itu dikarenakan kebijakan Kepala Keuangan A Syamsul Facry, yang membolehkannya menggunakan anggaran pembangunan SDN 2 ke SMA 9 Marusu.
"Dulu memang ada kebijakan seperti itu. Apa lagi SMA 9 memang membutuhkan bangunan," ungkapnya di gedung DPRD Makassar, Rabu (13/2/2013).
Fachry meminta ke DPRD Maros untuk memberikan penguatan atas keputusan tersebut. DPRD diminta untuk menganggarkan pembangunan SMA 9 pada APBD tahun ini, karena pada dasarnya pembangunan sekolah tersebut belum pernah dianggarkan. Permintaan itu kata Fachry, untuk mengembalikan anggaran pembangunan SDN 2 Unggulan Maros.
"Karena saya disuruh mengembalikan sejumlah Rp275 juta, ke kas negara," sebutnya.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Maros Sudirman mengatakan, menanggapi kedatangan A Fachry Makkasau, DPRD akan menurunkan tim untuk memantau keberadaan gedung SMA 9 Marusu.
"Jika memang ada pembangunan, maka dimasukkan dalam anggaran, untuk menggantikan uang yang digunakan," sebutnya.
Sekadar diketahui, Andi Fahry Makkasau telah menjalani beberapa kali sidang, dengan dakwaan penggelapan bantuan dana hibah untuk pembangunan ruang belajar SD 2 Unggulan Maros Tahun 2010.
Fachry meminta dukungan dari DPRD Makassar atas keputusan dirinya mengalihkan dana pembangunan SDN 2 Unggulan Maros ke SMA 9 Marusu.
Fachry mengakui jika ada peralihan dana pembangunan sekolah, dari SDN 2 Unggulan Maros ke SMA 9 Marusu. Hal itu dikarenakan kebijakan Kepala Keuangan A Syamsul Facry, yang membolehkannya menggunakan anggaran pembangunan SDN 2 ke SMA 9 Marusu.
"Dulu memang ada kebijakan seperti itu. Apa lagi SMA 9 memang membutuhkan bangunan," ungkapnya di gedung DPRD Makassar, Rabu (13/2/2013).
Fachry meminta ke DPRD Maros untuk memberikan penguatan atas keputusan tersebut. DPRD diminta untuk menganggarkan pembangunan SMA 9 pada APBD tahun ini, karena pada dasarnya pembangunan sekolah tersebut belum pernah dianggarkan. Permintaan itu kata Fachry, untuk mengembalikan anggaran pembangunan SDN 2 Unggulan Maros.
"Karena saya disuruh mengembalikan sejumlah Rp275 juta, ke kas negara," sebutnya.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Maros Sudirman mengatakan, menanggapi kedatangan A Fachry Makkasau, DPRD akan menurunkan tim untuk memantau keberadaan gedung SMA 9 Marusu.
"Jika memang ada pembangunan, maka dimasukkan dalam anggaran, untuk menggantikan uang yang digunakan," sebutnya.
Sekadar diketahui, Andi Fahry Makkasau telah menjalani beberapa kali sidang, dengan dakwaan penggelapan bantuan dana hibah untuk pembangunan ruang belajar SD 2 Unggulan Maros Tahun 2010.
(ysw)