Cak Machfud Ajak Masyarakat Surabaya Tolak Kampanye Negatif

SURABAYA - Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin menegaskan jika dirinya menolak kampanye negatif dalam menghadapi pemilihan wali kota ( Pilwali ) Surabaya yang digelar September 2020 mendatang.

Machfud Arifin yang akrab disapa Cak Machfud itu mengatakan bahwa untuk menggelar Pilwali yang aman dan damai, dirinya mengimbau agar seluruh pihak yang terkait bisa menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas. (Baca juga: Menko Polhukam Minta Hentikan Spekulasi Soal Pelaksanaan Pilkada 2020)

"Kita harus dengan tegas menolak kampanye negatif. Dalam menghadapi Pilwali Surabaya mari kita semua menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas agar pesta rakyat nanti berjalan dengan damai dan kondusif," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (19/3/2020).

Selain itu, Cak Machfud mengajak berbagai pihak, mulai dari para calon Wali Kota dan para timnya agar memanfaatkan momen Pilwali untuk mencerdaskan masyarakat.

Menurut dia, hal tersebut dapat dilakukan dengan mengedepankan visi dan misi masing-masing kandidat untuk meraih dukungan dari masyarakat. "Momentum Pilwali mari kita manfaatkan untuk mencerdaskan masyarakat dengan visi misi yang kita punya, bukan melalui ujaran kebencian dan kabar berita yang hoaks," tegasnya.

Lebih lanjut Cak Machfud menyayangkan, bila masih terdapat pihak atau oknum yang sengaja menyebarkan berita hoaks di masyarakat untuk mendiskreditkan lawan politiknya. Tentu saja hal itu sangat bertentangan dengan semangat sportifitas menjelang Pilwali.

"Sangat disayangkan bila masih ada oknum yang berusaha menyebarkan berita bohong untuk membuat suasana di Pilwali Surabaya menjadi tidak kondisif," ujarnya. Terakhir, Cak Machfud mengajak agar seluruh masyarakat Surabaya bisa ikut mengawal jalannya Pilwali agar tetap aman dan kondusif.