Dampak Corona, Istana Pagaruyung Sumbar Sepi Pengunjung
A
A
A
TANAH DATAR - Sejak merebaknya virus Corona berdampak pada semua sektor, terutama pada sektor pariwisata. Istana Kerajaan Gagaruyung di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar), mengalami penurunan drastis pengunjung hingga 50%.
Istana Pagaruyung sampai saat ini, masih menerima kunjungan wisatawan luar negeri. Pengelola Istana Pagaruyung mengaku, jika mereka tidak bisa membatasi kunjungan pelancong karena belum ada aturan yang menyatakan pelarangan.
Kepala UPT Istana Pagaruyung, Ridwan mengatakan, sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus Corona pihaknya mempercayakan sepenuhnya pemeriksaan terhadap wisatawan luar negeri itu kepada Imigrasi dan otoritas bandara.
"Di Istana Pagarugung kami menyediakan tisu basah dan sabun mandi, sebagai media cuci tangan oleh pengunjung dan petugas," ujar Ridwan, Selasa (17/3/2020).
Sedangkan Suroto, wisatawan lokal asal Medan, mengaku kekawatiran tetap ada. "Tapi, melihat kondisi Sumbar yang penyebaran virus Corona tidak seperti daerah lain, kami tetap berani berkunjung. Tentu saja dengan syarat tetap menjaga kebersihan," katanya.
Istana Pagaruyung sampai saat ini, masih menerima kunjungan wisatawan luar negeri. Pengelola Istana Pagaruyung mengaku, jika mereka tidak bisa membatasi kunjungan pelancong karena belum ada aturan yang menyatakan pelarangan.
Kepala UPT Istana Pagaruyung, Ridwan mengatakan, sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus Corona pihaknya mempercayakan sepenuhnya pemeriksaan terhadap wisatawan luar negeri itu kepada Imigrasi dan otoritas bandara.
"Di Istana Pagarugung kami menyediakan tisu basah dan sabun mandi, sebagai media cuci tangan oleh pengunjung dan petugas," ujar Ridwan, Selasa (17/3/2020).
Sedangkan Suroto, wisatawan lokal asal Medan, mengaku kekawatiran tetap ada. "Tapi, melihat kondisi Sumbar yang penyebaran virus Corona tidak seperti daerah lain, kami tetap berani berkunjung. Tentu saja dengan syarat tetap menjaga kebersihan," katanya.
(zil)