Kapolda: Papua Bukan Daerah Konflik, Lahirkan Generasi Berprestasi
A
A
A
JAYAPURA - Putri Papua kembali menorehkan prestasi. Terbaru, Yunita Monim mampu memenangi Miss Asia Global Indonesia dan mewakili Indonesia dalam ajang Miss Asia Global Internasional yang digelar di Malaysia, September 2020 mendatang.
Miss Asia Global merupakan ajang pemilihan yang bergerak pada bidang kesehatan, lingkungan, wisata dan budaya. Yunita Monim berhasil menang di tingkat nasional mengalahkan kandidat-kandidat lain di nusantara dengan membawakan tema Peranan Perempuan dalam Politik.
Yunita pada 2015 telah menjadi duta Genre Papua, 2016 Duta Wisata Provinsi Papua, dengan memperoleh Top 5 Nasional. Selanjutnya pada 2017-2018 bersama Polda Papua menjadi duta Humas Polda Papua. Sedangkan di tahun 2018, dia bersama Dinas Kehutanan Papua turut dalam In The Green Foresty di Balik Papan Kalimantan Timur dan berhasil menyabet gelar juara 1 Nasional.
Karier Yunita terus melejit dengan mengikuti ajang duta Bahasa Papua. Selanjutnya di tahun 2020 turut dalam pemilihan Miss Asia Global hingga sebagai pemenang.
Kapolda Polda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw yang diwakili Direktur Intelkam Polda Papua Kombes Pol Alfred Papare menyatakan, potensi anak muda Papua perlu terus didukung untuk menorehkan prestasi, dan memberikan influecer bagi pemuda lain untuk berani tampil di kancah nasional maupun internasional.
"Yunita adalah putri Papua yang menjuarai ajang bergengsi ini. Ajang kecantikan sekaligus intelegensia. Bapak Kapolda melihat ini adalah Treager untuk memacu generasi muda Papua yang lain agar turut berprestasi dan mampu tampil di kancah nasional maupun internasional," kata Alfred.
Menurut dia, Kapolda ingin menunjukan pada khalayak, bahwa Papua bukan daerah yang hanya dipenuhi konflik, namun Papua adalah daerah yang mampu melahirkan generasi berprestasi. "Faktanya banyak prestasi prestasi yang ditorehkan anak muda Papua. Papua penuh dengan talenta," ucapnya.
Miss Asia Global merupakan ajang pemilihan yang bergerak pada bidang kesehatan, lingkungan, wisata dan budaya. Yunita Monim berhasil menang di tingkat nasional mengalahkan kandidat-kandidat lain di nusantara dengan membawakan tema Peranan Perempuan dalam Politik.
Yunita pada 2015 telah menjadi duta Genre Papua, 2016 Duta Wisata Provinsi Papua, dengan memperoleh Top 5 Nasional. Selanjutnya pada 2017-2018 bersama Polda Papua menjadi duta Humas Polda Papua. Sedangkan di tahun 2018, dia bersama Dinas Kehutanan Papua turut dalam In The Green Foresty di Balik Papan Kalimantan Timur dan berhasil menyabet gelar juara 1 Nasional.
Karier Yunita terus melejit dengan mengikuti ajang duta Bahasa Papua. Selanjutnya di tahun 2020 turut dalam pemilihan Miss Asia Global hingga sebagai pemenang.
Kapolda Polda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw yang diwakili Direktur Intelkam Polda Papua Kombes Pol Alfred Papare menyatakan, potensi anak muda Papua perlu terus didukung untuk menorehkan prestasi, dan memberikan influecer bagi pemuda lain untuk berani tampil di kancah nasional maupun internasional.
"Yunita adalah putri Papua yang menjuarai ajang bergengsi ini. Ajang kecantikan sekaligus intelegensia. Bapak Kapolda melihat ini adalah Treager untuk memacu generasi muda Papua yang lain agar turut berprestasi dan mampu tampil di kancah nasional maupun internasional," kata Alfred.
Menurut dia, Kapolda ingin menunjukan pada khalayak, bahwa Papua bukan daerah yang hanya dipenuhi konflik, namun Papua adalah daerah yang mampu melahirkan generasi berprestasi. "Faktanya banyak prestasi prestasi yang ditorehkan anak muda Papua. Papua penuh dengan talenta," ucapnya.
(shf)