Enam Pejabat Pemkab Pasangkayu akan Raih Gelar Doktor

Minggu, 02 Februari 2020 - 18:02 WIB
Enam Pejabat Pemkab Pasangkayu akan Raih Gelar Doktor
Enam Pejabat Pemkab Pasangkayu akan Raih Gelar Doktor
A A A
MALANG - Untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia ( SDM ) dalam lingkup Pemerintah Kabupaten Pasangkayu, 6 (enam) pejabat pada bulan Februari 2020 di Universitas Brawijaya Malang akan mengikuti Ujian Promosi Doktor ( S3 ).

Terhadap enam (6) pejabat yang akan mengikuti ujian Promosi Doktor tersebut, Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa, Ketua Tim PKK Pasangkayu Herny ADJ, Sekab Pasangkayu Firman, Kepala BKPPD Pasangkayu Kasmuddin, Kadis Perikanan Pasangkayu Nazlah dan Kepala Bappeda Litbang Pasangkayu Abidin.

Bupati Pasangkayu Agus Ambbo Djiwa, menjelaskan, tujuan mengikuti perkuliahan S3 di Universitas Brawijaya Malang, untuk meningkatkan SDM kepada setiap pejabat dalam lingkup Pemkab Pasangkayu, agar dalam mengelola pemerintahan lebih baik lagi dan memahami tupoksi masing-masing sebagaimana diatur dalam peraturan perundangan.

"Menyelesaikan gelar S3 tidak semudah yang dibayangkan. Selama proses pendidikan, kita ditempa untuk melakukan berbagai penelitian yang tentunya melatih diri untuk dapat berpikir kritis dan bijak. Bukan hanya itu, kita juga dituntut untuk bersikap solutif dan tidak mudah menyerah. Sikap kritis, bijak dan solutif inilah yang akan bermanfaat untuk pejabat,"ungakap Agus kepada Sindonews di Malang, Minggu (1/2/2020).

Semoga dengan gelar S3 nantinya, dapat diletakan pada posisi dan peran yang sesuai, agar nantinya yang memiliki gelar ini bisa memberikan kontribusinya secara maksimal untuk pembangunan daerah.

Lanjut Agus, saat ini gelar doktor memang sedang menjadi primadona bagi semua orang, termasuk juga dirinya yang nanti akan diuji langsung oleh Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Prof. Efendi Gazali Gelar S3 sesuatu yang istimewa kata orang, sehingga banyak diburu. Mulai para akademisi maupun para pejabat sampai politisi, karena dianggap tujuan formal yang paling tinggi.

"Popularitas gelar doktor juga sangat meningkat di kalangan non-akademik. Dalam beberapa tahun terakhir ini cukup banyak orang-orang yang dikenal berkarya di bidang non-akademik juga tertarik mendapatkan gelar doktor. Pejabat pemerintah, direksi BUMN, pebisnis, sampai ke politisi dan pengurus partai politik juga tertarik menceburkan diri dalam arus ini,"ucap Agus

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, seorang doktor berdiri di ujung horison perkembangan ilmu di bidangnya. Dia berada di tip of the edge, sehingga tugasnya setelah menyelesaikan studi doktoralnya adalah melanjutkan pengembangan ilmu di bidang tersebut.

"Kompetensi inilah yang dituntut dari seorang doktor, di manapun ia bekerja. Singkat kata seorang doktor tetap dituntut untuk bisa menghasilkan pemikiran-pemikiran yang cerdas, obyektif, dan orisinil dalam profesinya,"tandas Agus.
(atk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7116 seconds (0.1#10.140)