Banjir Bandang di Lebak Meluas, 12 Desa di Dua Kecamatan Terdampak

LEBAK - Banjir bandang yang melanda Kabupaten Lebak, Banten, semakin meluas. Saat ini banjir yang diakibatkan meluapnya dua sungai sudah menggenangi 12 desa di dua kecamatan di Kabupaten Lebak.

Berdasarkan data yang diperoleh tujuh desa yang terendam banjir berada di Kecamatan Cipanas, yaitu Desa Sipayung, Talagahiang, Cipanas, Bintang Resmi, Bintang Sari, Sukasari, dan Luhur Jaya.

Lima desa lain yang terdampak banjir berada di Kecamatan Lebak Gedong, yaitu Desa Banjaririgasi, Banjar Sari, Ciladaeun, Lebaksangka, dan Lebaksitu.

Banjir akibat meluapnya dua sungai, yakni Ciberang dan Cimangenten. Debit air meningkat sejak Rabu (1/1/2020) pukul 06.00 WIB akibat curah hujan yang tinggi sejak semalam.

Akibat curah hujan yang tinggi, akses jalan dari Kecamatan Cipanas Menuju Kecamatan Muncang tertutup oleh air. Tepatnya di jembatan Nunggul.

Selain banjir, longsor juga menutup akses jalan dari Cipanas menuju Kecamatan Lebakgesing. Jalan tertutup material tanah sehingga kendaraan tidak bisa melintas.

Melalui akun instagran Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya menyampaikan kepada masyarakat untuk mendoakan warga di Kecamatan Cipanas dan Lebakgedong agar selalu diberikan keselamatan dan kesabaran dari semua bencana.

"Semoga tidak ada korban, semoga semua baik2 saja," ucap Iti melalui akun pribadinya @viajayabaya. (Baca juga; Tahun Baru 2020, Tujuh Desa di Lebak Diterjang Banjir Bandang )

Iti mengatakan, saat ini Tim Tanggap Darurat sudah menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan penanganan. "Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada terhadap curah hujan yg sangat tinggi ini, tetap berhati hati," ucapnya. (Baca juga; Camat Cipanas: Ada 100 Santriwati Terjebak Banjir Bandang di Lebak )