Lebak Banjir, Satu Jembatan Putus dan Puluhan Rumah Terendam
loading...
Puluhan warga mengungsi akibat banjir setinggi 50-75 sentimeter merendam rumah warga di dua desa. Foto/Ist
A
A
A
LEBAK - Bencana banjir dengan Tinggi Muka Air (TMA) 50-75 sentimeter merendam sedikitnya 55 rumah warga di dua desa masing-masing, Desa Sipayung dan Desa Bintang Resmi, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Rabu (13/5).
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengungkapkan, selain merendam puluhan rumah, banjir juga mengakibatkan satu jembatan terputus.
Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, bencana tersebut dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi sehingga menyebabkan Sungai Ciberang meluap dan merendam puluhan rumah warga. (Baca juga: 662 Bintang Laut Mahkota Berduri Diangkat dari Bunaken dan Siladen )
"BPBD Kabupaten Lebak dibantu tim gabungan tengah melakukan kaji cepat, pendataan dan pembersihan puing sisa banjir," kata Raditya Jati melalui keterangan pers yang diterima SINDOnews, Rabu (13/5/2020).
Menurut laporan belum ada korban jiwa maupun luka-luka atas bencana tersebut. Kerugian materil masih dalam proses pendataan.
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengungkapkan, selain merendam puluhan rumah, banjir juga mengakibatkan satu jembatan terputus.
Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, bencana tersebut dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi sehingga menyebabkan Sungai Ciberang meluap dan merendam puluhan rumah warga. (Baca juga: 662 Bintang Laut Mahkota Berduri Diangkat dari Bunaken dan Siladen )
"BPBD Kabupaten Lebak dibantu tim gabungan tengah melakukan kaji cepat, pendataan dan pembersihan puing sisa banjir," kata Raditya Jati melalui keterangan pers yang diterima SINDOnews, Rabu (13/5/2020).
Menurut laporan belum ada korban jiwa maupun luka-luka atas bencana tersebut. Kerugian materil masih dalam proses pendataan.
Lihat Juga :
(mpw)
