Wali Kota Palu Dampingi Kunjungan Kerja Presiden di Palu
A
A
A
PALU - Wali Kota Palu, Hidayat bersama Ketua TP-PKK Kota Palu, Irmawaty Hidayat mendampingi kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo bersama Ibu Negara, Iriana Joko Widodo di Kota Palu pada Selasa, (29/10/2019).
Dalam kunjungan yang kesekian kalinya ini, Presiden RI meninjau percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana di Kota Palu setahun silam, antara lain yaitu progres pembangunan Hunian Tetap (Huntap) di kelurahan Duyu dan kelurahan Tondo.
Kedatangan Presiden bersama Ibu Negara dan rombongan sekitar pukul 11.00 WITA tersebut langsung disambut hangat oleh Wali kota bersama Ketua TP-PKK Kota Palu di lokasi pembangunan Huntap kelurahan Duyu.
Setelah meninjau lokasi Huntap Duyu, Presiden RI yang didampingi Menteri Sosial, Menteri PUPR, Kepala BNPB, dan pejabat lainnya meninjau progres pembangunan Huntap di kelurahan Tondo.
"Persoalan Huntap ini, tadi Presiden sudah menelpon lagi Menteri ATR/BPN RI terkait lahannya. Penyampaian Presiden tadi masalah lahan, clear," ungkap Wali kota.
Wali Kota berharap mengenai lahan ini, pihak Kanwil BPN provinsi Sulawesi Tengah dapat melibatkan Pemerintah kota Palu terkait dengan kebutuhan lahan yang akan digunakan.
"Kami berharap kepada BPN tentunya kami dilibatkan dalam segala pembicaraan-pembicaraan tentang pemanfaatan lahan yang sudah tidak diperpanjang lagi tersebut," jelasnya.
Sebagaimana diketahui pemanfaatan lahan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi di kelurahan Tondo seluas 45 hektar untuk kebutuhan pembangunan Huntap, kawasan perkantoran, sekolah, rumah sakit, bahkan fasilitas umum dan fasilitas sosial lainnya.
Dalam kunjungan yang kesekian kalinya ini, Presiden RI meninjau percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana di Kota Palu setahun silam, antara lain yaitu progres pembangunan Hunian Tetap (Huntap) di kelurahan Duyu dan kelurahan Tondo.
Kedatangan Presiden bersama Ibu Negara dan rombongan sekitar pukul 11.00 WITA tersebut langsung disambut hangat oleh Wali kota bersama Ketua TP-PKK Kota Palu di lokasi pembangunan Huntap kelurahan Duyu.
Setelah meninjau lokasi Huntap Duyu, Presiden RI yang didampingi Menteri Sosial, Menteri PUPR, Kepala BNPB, dan pejabat lainnya meninjau progres pembangunan Huntap di kelurahan Tondo.
"Persoalan Huntap ini, tadi Presiden sudah menelpon lagi Menteri ATR/BPN RI terkait lahannya. Penyampaian Presiden tadi masalah lahan, clear," ungkap Wali kota.
Wali Kota berharap mengenai lahan ini, pihak Kanwil BPN provinsi Sulawesi Tengah dapat melibatkan Pemerintah kota Palu terkait dengan kebutuhan lahan yang akan digunakan.
"Kami berharap kepada BPN tentunya kami dilibatkan dalam segala pembicaraan-pembicaraan tentang pemanfaatan lahan yang sudah tidak diperpanjang lagi tersebut," jelasnya.
Sebagaimana diketahui pemanfaatan lahan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi di kelurahan Tondo seluas 45 hektar untuk kebutuhan pembangunan Huntap, kawasan perkantoran, sekolah, rumah sakit, bahkan fasilitas umum dan fasilitas sosial lainnya.
(atk)