Kabut Asap di Palembang saat Ini Paling Parah
A
A
A
PALEMBANG - Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi SMB II Palembang, Bambang Beny Setiaji mengatakan, kabut asap pekat yang menyelimuti Kota Palembang cukup parah atau ekstrem. (Baca juga; Palembang Diselimuti Kabut Asap, Gubernur Tanggapi Santai )
Dia menjelaskan, angin permukaan yang tercatat umumnya dari arah Timur–Tenggara dengan kecepatan 5-20 Knot (9-37 Km/Jam) mengakibatkan potensi masuknya asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) ke wilayah Kota Palembang dan sekitarnya.
Juga sumber dari LAPAN hari ini tercatat di beberapa titik panas di wilayah sebelah Tenggara Kota Palembang dengan tingkat kepercayaan di atas 80% yang berkontribusi asap ke wilayah Kota Palembang.
"Kondisi ini menjadikan kondisi terekstrem selama berlangsungnya Karhutla dengan indikasi kwantitas dan jarak pandang yang terjadi. Intensitas Asap umumnya meningkat pada pagi hari (04.00-08.00 WIB) dan sore hari (16.00-20.00) dikarenakan labilitas udara yang stabil pada waktu-waktu tersebut," jelasnya.
Dia menjelaskan, angin permukaan yang tercatat umumnya dari arah Timur–Tenggara dengan kecepatan 5-20 Knot (9-37 Km/Jam) mengakibatkan potensi masuknya asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) ke wilayah Kota Palembang dan sekitarnya.
Juga sumber dari LAPAN hari ini tercatat di beberapa titik panas di wilayah sebelah Tenggara Kota Palembang dengan tingkat kepercayaan di atas 80% yang berkontribusi asap ke wilayah Kota Palembang.
"Kondisi ini menjadikan kondisi terekstrem selama berlangsungnya Karhutla dengan indikasi kwantitas dan jarak pandang yang terjadi. Intensitas Asap umumnya meningkat pada pagi hari (04.00-08.00 WIB) dan sore hari (16.00-20.00) dikarenakan labilitas udara yang stabil pada waktu-waktu tersebut," jelasnya.
(wib)