5 Rumah Ludes Terbakar, Bocah Lima Tahun Tewas Terpanggang
A
A
A
TANJUNG JABUNG TIMUR - Lima unit rumah di RT 01, Dusun Suka Negara, Desa Lambur Luar, Kecamatan Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, ludes terbakar, Selasa (23/4/2019) pukul 19.30 WIB. Seorang bocah berusia 5 tahun berinisial HF tewas terpanggang saat rumahnya terbakar.
"Benar ada lima rumah terbakar dan satu anak di bawah umur ikut menjadi korban," jelas Kapolres Tanjung Jabung Timur AKBP Agus. Kepolisian masih menyelidiki kasus kebakaran tersebut.
Terpisah Kapolsek Sabak Timur AKP Suwanto mengatakan saat terjadi kebakaran warga sempat berjibaku mamadamkan api dengan air seadanya. Ketika melihat api membesar warga pun pasrah melihat rumahnya ludes terbakar.
"Kajadiannya sekitar pukul 19.30 WIB dan pukul 20.30 WIB api baru bisa dipadamkan. Warga sempat teriak minta tolong karena ada anak di bawah umur di dalam rumah. Api sangat besar sehingga bocah tersebut tidak terselamatkan. Korban adalah anak pasangan Sukri dan Icha, saat ini sedang diautopsi pihak kesehatan di desa," terang Kapolsek.
Belum diketahui dari mana sumber api yang menyebabkan kebakaran hebat dan menyebabkan seorang bocah tewas. Saat ini para korban kebakaran ditampung di rumah tetangga sekitar.
Dia mengimbau warga agar tetap selalu berhati-hati saat meninggalkan rumah. "Saat kebakaran api cepat membesar karena rumah panggung warga terbuat dari kayu sehingga api mudah menjalar," pungkasnya.
"Benar ada lima rumah terbakar dan satu anak di bawah umur ikut menjadi korban," jelas Kapolres Tanjung Jabung Timur AKBP Agus. Kepolisian masih menyelidiki kasus kebakaran tersebut.
Terpisah Kapolsek Sabak Timur AKP Suwanto mengatakan saat terjadi kebakaran warga sempat berjibaku mamadamkan api dengan air seadanya. Ketika melihat api membesar warga pun pasrah melihat rumahnya ludes terbakar.
"Kajadiannya sekitar pukul 19.30 WIB dan pukul 20.30 WIB api baru bisa dipadamkan. Warga sempat teriak minta tolong karena ada anak di bawah umur di dalam rumah. Api sangat besar sehingga bocah tersebut tidak terselamatkan. Korban adalah anak pasangan Sukri dan Icha, saat ini sedang diautopsi pihak kesehatan di desa," terang Kapolsek.
Belum diketahui dari mana sumber api yang menyebabkan kebakaran hebat dan menyebabkan seorang bocah tewas. Saat ini para korban kebakaran ditampung di rumah tetangga sekitar.
Dia mengimbau warga agar tetap selalu berhati-hati saat meninggalkan rumah. "Saat kebakaran api cepat membesar karena rumah panggung warga terbuat dari kayu sehingga api mudah menjalar," pungkasnya.
(wib)