Update Tambang Emas Runtuh, 27 Meninggal dan 18 Selamat
A
A
A
BOLAANG MONGONDOW - Sembilan hari pencarian korban reruntuhan tambang emas rakyat di Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menemukan 45 korban yang telah dievakuasi tim SAR Gabungan.
“Sejak hari pertama kejadian yang dievakusi sebanyak 18 selamat dan 9 meninggal. Kemudian tiga hari terakhir sebanyak 18 kantong mayat. Sehingga totalnya sudah 45 korban yang telah dievakuasi,” terang Kepala SAR Manado, Djefri DT Mewu, Rabu (6/3/2019) malam. (Baca Juga; 7 Jenazah Ditemukan di Lokasi Tambang Emas Runtuh di Bolmong)
Banyaknya jumlah korban meninggal yang mencapai 27 penambang ini belum termasuk yang masih tertimbun yang diperkirakan masih tersisa 15 orang lagi.
Djefri memastikan proses pencarian masih akan dilanjutkan meski akan dibicarakan besok tentang berapa hari lagi masa pencarian korban yang tersisa. Pasalnya keluarga yang melaporkan sanak saudaranya yang hilang ada 16 orang.
“Evaluasi besok hari serta keputusannya. Saat ini yang terdata kehilangan keluarga yang kami dapatkan 16 orang,” ujarnya. (Baca Juga: Tim SAR Gabungan Temukan Lubang Besar di Lokasi Tambang Emas)
Dia menyatakan, korban yang sudah dievakuasi saat ini sudah berada di RSUD Kotamobagu untuk proses identifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) post-mortem Polda Sulut.
“Sejak hari pertama kejadian yang dievakusi sebanyak 18 selamat dan 9 meninggal. Kemudian tiga hari terakhir sebanyak 18 kantong mayat. Sehingga totalnya sudah 45 korban yang telah dievakuasi,” terang Kepala SAR Manado, Djefri DT Mewu, Rabu (6/3/2019) malam. (Baca Juga; 7 Jenazah Ditemukan di Lokasi Tambang Emas Runtuh di Bolmong)
Banyaknya jumlah korban meninggal yang mencapai 27 penambang ini belum termasuk yang masih tertimbun yang diperkirakan masih tersisa 15 orang lagi.
Djefri memastikan proses pencarian masih akan dilanjutkan meski akan dibicarakan besok tentang berapa hari lagi masa pencarian korban yang tersisa. Pasalnya keluarga yang melaporkan sanak saudaranya yang hilang ada 16 orang.
“Evaluasi besok hari serta keputusannya. Saat ini yang terdata kehilangan keluarga yang kami dapatkan 16 orang,” ujarnya. (Baca Juga: Tim SAR Gabungan Temukan Lubang Besar di Lokasi Tambang Emas)
Dia menyatakan, korban yang sudah dievakuasi saat ini sudah berada di RSUD Kotamobagu untuk proses identifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) post-mortem Polda Sulut.
(rhs)