Polda Sumut Kantongi Identitas Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga
A
A
A
MEDAN - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) dan Kepolisian Resor (Polres) Deliserdang telah mengantongi identitas pelaku pembunuhan sadis terhadap satu keluarga di Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang.
Namun, pihak kepolisian masih enggan membeberkan identitas para pelaku pembunuhan tersebut. "Kami masih pemeriksaan dan sabar ya," jelas Kasat Reskrim Polres Deliserdang, AKP Bayu Putra Samara saat dihubungi SINDOnews, Rabu (17/10/2018).
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku yang tega menghabisi nyawa satu keluarga tersebut. "Saat ini kita masih memburu pelaku pembunuh tersebut," terangnya.
Dijelaskan Tatan, pihaknya telah membentuk tiga tim khusus untuk memburu pelaku. Tim khusus itu merupakan personil dari Polda Sumut dan Polres Deliserdang.
"Tiga tim khusus gabungan itu adalah dua tim dari Poldasu dan satu tim dari Polres Deliserdang yang saat ini sudah kita sebar untuk memburu para pelaku," ungkapnya.
Berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan petugas, diduga motif para pelaku tega melakukan penculikan dan pembunuhan kepada keluarga Muhajir adalah perampokan. "Kita sudah mengantongi nama salah seorang pelaku dengan motif perampokan," ujarnya.
Seperti diketahui, peristiwa ini berawal dari hilangnya Muhajir (53) bersama istrinya Suniati (50) dan putranya Muhammad Solihin (13) pada Selasa (9/10/2018). Tak lama kemudian, jasad Muhajir ditemukan di Sungai Belumai, Tanjung Morawa, Kamis (11/10/2018) dengan kondisi tangan dan kaki terikat.
Beberapa hari kemudian masyarakat menemukan jasad remaja laki-laki diketahui bernama Muhammad Solihin juga dalam kondisi tangan dan kaki terikat di Sungai Belumai, Tanjung Morawa. Saat ini polisi dan Basarnas masih terus mencari keberadaan istrinya Muhajir, Suniati.
Namun, pihak kepolisian masih enggan membeberkan identitas para pelaku pembunuhan tersebut. "Kami masih pemeriksaan dan sabar ya," jelas Kasat Reskrim Polres Deliserdang, AKP Bayu Putra Samara saat dihubungi SINDOnews, Rabu (17/10/2018).
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku yang tega menghabisi nyawa satu keluarga tersebut. "Saat ini kita masih memburu pelaku pembunuh tersebut," terangnya.
Dijelaskan Tatan, pihaknya telah membentuk tiga tim khusus untuk memburu pelaku. Tim khusus itu merupakan personil dari Polda Sumut dan Polres Deliserdang.
"Tiga tim khusus gabungan itu adalah dua tim dari Poldasu dan satu tim dari Polres Deliserdang yang saat ini sudah kita sebar untuk memburu para pelaku," ungkapnya.
Berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan petugas, diduga motif para pelaku tega melakukan penculikan dan pembunuhan kepada keluarga Muhajir adalah perampokan. "Kita sudah mengantongi nama salah seorang pelaku dengan motif perampokan," ujarnya.
Seperti diketahui, peristiwa ini berawal dari hilangnya Muhajir (53) bersama istrinya Suniati (50) dan putranya Muhammad Solihin (13) pada Selasa (9/10/2018). Tak lama kemudian, jasad Muhajir ditemukan di Sungai Belumai, Tanjung Morawa, Kamis (11/10/2018) dengan kondisi tangan dan kaki terikat.
Beberapa hari kemudian masyarakat menemukan jasad remaja laki-laki diketahui bernama Muhammad Solihin juga dalam kondisi tangan dan kaki terikat di Sungai Belumai, Tanjung Morawa. Saat ini polisi dan Basarnas masih terus mencari keberadaan istrinya Muhajir, Suniati.
(rhs)