Sleman Beri Penghargaan 286 Pelajar Peraih Medai Popda dan O2SN
A
A
A
SLEMAN - Pemkab Sleman, DIY, memberikan penghargaan kepada 286 pelajar Sleman yang berprestasi saat pekan olahraga pelajar daerah dan Olimpiade olahraga siswa nasional (02SN) 2018 tingkat DIY, di pendopo rumah dinas bupati setempat, Kamis (27/8/2018).
Penghargaan berupa uang pembinaan yang besarnya bervariasi. Untuk peraih emas Rp2,7juta, perak Rp2,1 juta dan perunggu Rp1,5 juta. Bupati Sleman Sri Purnomo memberikan lansung penghargaan tersebut.
Bupati Sleman Sri Purnomo menyampaikan kebanggaannya atas prestasi para pelajar Sleman tersebut. Namun begitu dia tetap meminta mereka tidak berpuas diri. Sebab, ajang itu merupakan awal dari perjuangan. Sehingga harus terus mengembangkan kemampuannya agar dapat meraih prestasi yang lebih tinggi lagi.
“Ini adalah awal dari prestasi untuk kalian, untuk itu kalian harus tetap berusaha dan terus berlatih, sebab tidak menutup kemungkinan bisa naik ke tingkat nasional,” kata Sri Purnomo dalam sambutannya.
Sri Purnomo juga memberikan motivasi kepada para pelajar itu, terutama yang berasal dari keluarga kurang mampu, untuk terus berupaya meraih prestasi setinggi-tingginya. Dia memberikan contoh beberapa atlet nasional yang awalnya berasal dari keluarga kurang mampu, hingga akhirnya mereka dapat meraih prestasi di tingkat nasional bahkan Internasional.
“Seperti pada ajang Asian Games kemarin, banyak sekali atlet dari keluarga kurang mampu, namun dapat berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia,” jelasnya.
Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga (Dispora) Sleman Agung Armawanta menambahkan 286 pelajar tersebut,terdiri dari 273 bertanding di Popda (43 emas, 61 perak dan 169 perunggu) yang mengikuti 23 cabang olahraga dan 13 di ajang O2SN (5 emas, 3 perak dan 5 perunggu).
"Para pelatih yang mengantar para pelajar tersebut meraih prestasi juga mendapatkan penghargaan. Jumlah pelatih yang menerima penghargaan
ada 46 orang," tambahnya.
Penghargaan berupa uang pembinaan yang besarnya bervariasi. Untuk peraih emas Rp2,7juta, perak Rp2,1 juta dan perunggu Rp1,5 juta. Bupati Sleman Sri Purnomo memberikan lansung penghargaan tersebut.
Bupati Sleman Sri Purnomo menyampaikan kebanggaannya atas prestasi para pelajar Sleman tersebut. Namun begitu dia tetap meminta mereka tidak berpuas diri. Sebab, ajang itu merupakan awal dari perjuangan. Sehingga harus terus mengembangkan kemampuannya agar dapat meraih prestasi yang lebih tinggi lagi.
“Ini adalah awal dari prestasi untuk kalian, untuk itu kalian harus tetap berusaha dan terus berlatih, sebab tidak menutup kemungkinan bisa naik ke tingkat nasional,” kata Sri Purnomo dalam sambutannya.
Sri Purnomo juga memberikan motivasi kepada para pelajar itu, terutama yang berasal dari keluarga kurang mampu, untuk terus berupaya meraih prestasi setinggi-tingginya. Dia memberikan contoh beberapa atlet nasional yang awalnya berasal dari keluarga kurang mampu, hingga akhirnya mereka dapat meraih prestasi di tingkat nasional bahkan Internasional.
“Seperti pada ajang Asian Games kemarin, banyak sekali atlet dari keluarga kurang mampu, namun dapat berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia,” jelasnya.
Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga (Dispora) Sleman Agung Armawanta menambahkan 286 pelajar tersebut,terdiri dari 273 bertanding di Popda (43 emas, 61 perak dan 169 perunggu) yang mengikuti 23 cabang olahraga dan 13 di ajang O2SN (5 emas, 3 perak dan 5 perunggu).
"Para pelatih yang mengantar para pelajar tersebut meraih prestasi juga mendapatkan penghargaan. Jumlah pelatih yang menerima penghargaan
ada 46 orang," tambahnya.
(rhs)