Lereng Gunung Merbabu Terbakar
A
A
A
SEMARANG - Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGM) di wilayah Dusun Nglelo, Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah terbakar, Kamis (27/9/2018). Diduga, ada orang yang sengaja membakar hutan untuk membuka lahan pertanian.
Komandan Koramil 03 Getasan Kapten Inf Hermanus mengatakan, titik api diketahui sekitar pukul 08.30 WIB. Tim gabungan yang terdiri dari Balai Taman Nasional Gunung Merbabu, Koramil 03 Getasan, Polsek Getasan, relawan Pinoes, relawan SERI dan masyarakat langsung menuju lokasi kebakaran untuk melakukan pemadaman.
"Saat itu, saya bersama Kapolsek Getasan, petugas Balai Taman Nasional Gunung Merbabu sedang patroli. Di tengah perjalanan, kami melihat ada kepulan asap di lereng Gunung Merbabu. Kami langsung menuju lokasi untuk melakukan pemadaman dan syukur api bisa cepat dipadamkan. Luas hutan yang terbakar kurang lebih satu hektare," kata Kapten Inf Hermanus.
Dia menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan diduga kebakaran disebabkan oleh ulah manusia. Dugaan sementara ada orang yang sengaja membakar hutan untuk membuka lahan. "Namun siapa orang yang membakar hutan kami belum tahu. Untuk memastikan kebenaran dugaan tersebut, masih diselidiki," ucapnya.
Komandan Koramil 03 Getasan Kapten Inf Hermanus mengatakan, titik api diketahui sekitar pukul 08.30 WIB. Tim gabungan yang terdiri dari Balai Taman Nasional Gunung Merbabu, Koramil 03 Getasan, Polsek Getasan, relawan Pinoes, relawan SERI dan masyarakat langsung menuju lokasi kebakaran untuk melakukan pemadaman.
"Saat itu, saya bersama Kapolsek Getasan, petugas Balai Taman Nasional Gunung Merbabu sedang patroli. Di tengah perjalanan, kami melihat ada kepulan asap di lereng Gunung Merbabu. Kami langsung menuju lokasi untuk melakukan pemadaman dan syukur api bisa cepat dipadamkan. Luas hutan yang terbakar kurang lebih satu hektare," kata Kapten Inf Hermanus.
Dia menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan diduga kebakaran disebabkan oleh ulah manusia. Dugaan sementara ada orang yang sengaja membakar hutan untuk membuka lahan. "Namun siapa orang yang membakar hutan kami belum tahu. Untuk memastikan kebenaran dugaan tersebut, masih diselidiki," ucapnya.
(amm)