Ledakan Pipa Minyak Chevron, Polisi Tangkap Operator Alat Berat

Senin, 17 September 2018 - 16:54 WIB
Ledakan Pipa Minyak...
Ledakan Pipa Minyak Chevron, Polisi Tangkap Operator Alat Berat
A A A
PEKANBARU - Polres Bengkalis bersama Polsek Pinggir melakukan penyidikan kasus pecahnya pipa gas milik PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) yang terjadi di Jalan Lintas Duri-Pekanbaru. Hasil penyelidikan, penyebab pipa gas milik perusahaan berbendera Amerika itu karena terbentur alat berat.

Pihak kepolisian pun berhasil mendeteksi dan menangkap pelaku berinisial DPT. Hasil penyelidikan, penyebabnya pecahnya pipa dikarenakan kelalaian operator alat bernama berinisial JPT.

"Setelah dilakukan gelar perkara, kita tetapkan JPT sebagai tersangka," kata Kapolres Bengkalis AKBP Yusuf Rahmanto, Senin (17/09/2018).

Keterangan saksi, bahwa saat kejadian Minggu 16 September 2018 sekira pukul 17.30 WIB pihak kepolisian mendapat informasi kalau ada semburan api yang disebabkan pecahnya pipa Chevron.

Hasil oleh TKP (Tempat Kejadian Perkara (TKP) bahwa peristiwa itu bermula saat JPT sedang mengerjakan proyek penggalian parit yang tidak jauh dari pipa gas.

Kemudian seorang warga bernama Manganjau meminta tolong memindahkan bunga yang tumbuh dekat pipa. Kemudian JPT yang merupakan operator alat berat PT Lutvindo bergerak dan mencoba memindahkan bunga tersebut.

Saat proses pemindahan itulah, alat berat jenis eksavator menghantam pipa gas. Hantaman itu menyebabkan pipa pecah dan mengeluarkan gas disertai semburan api yang cukup besar. Melihat kejadian itu JTP melarikan diri.

Akibat semburan gas yang terjadi di tepi jalan yang menghubungankan Riau dengan Sumatera Utara lalu lintas macet total. Tidak berapa lama semburan gas di area ladang minyak dan gas itu berhasil diatasi.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1745 seconds (0.1#10.140)