Sakit Komplikasi, Warga Minahasa Akhiri Hidup dengan Gantung Diri
A
A
A
MINAHASA TENGGARA - JP alias Jefry (44), Warga Desa Basaan Satu, Kecamatan Ratatotok, Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara (Sulut), nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Minggu (19/8/2018), dini hari.
Istri korban, RP alias Rita (30), mengaku pertama kali menemukan korban sudah dalam posisi tergantung pada seutas tali di halaman belakang rumah keluarga Salindeho-Pangajoan,Desa Basaan Satu Jaga IV.
Kapolsek Ratatotok, Iptu Sam Arikalang menduga, korban melakukan perbuatan tersebut karena depresi disebabkan penyakit yang dideritanya cukup lama dan tak kunjung sembuh.
“Menurut keterangan istrinya, korban sering mengatakan akan bunuh diri. Karena korban menderita penyakit komplikasi selama beberapa tahun terakhir ini,” ujarnya.
Ditambahkan Arikalang, pihaknya telah melakukan olah TKP, mengevakuasi korban, serta bersama-sama tim medis melakukan identifikasi terhadap korban.
“Pihak keluarga menolak proses otopsi dan menerima kejadian ini sebagai suatu musibah,” pungkasnya.
Istri korban, RP alias Rita (30), mengaku pertama kali menemukan korban sudah dalam posisi tergantung pada seutas tali di halaman belakang rumah keluarga Salindeho-Pangajoan,Desa Basaan Satu Jaga IV.
Kapolsek Ratatotok, Iptu Sam Arikalang menduga, korban melakukan perbuatan tersebut karena depresi disebabkan penyakit yang dideritanya cukup lama dan tak kunjung sembuh.
“Menurut keterangan istrinya, korban sering mengatakan akan bunuh diri. Karena korban menderita penyakit komplikasi selama beberapa tahun terakhir ini,” ujarnya.
Ditambahkan Arikalang, pihaknya telah melakukan olah TKP, mengevakuasi korban, serta bersama-sama tim medis melakukan identifikasi terhadap korban.
“Pihak keluarga menolak proses otopsi dan menerima kejadian ini sebagai suatu musibah,” pungkasnya.
(rhs)