Kurir Sabu Tertangkap di Bandara Hang Nadim
A
A
A
BATAM - Petugas Keamanan (Avsec) Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau kembali menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu seberat 1.004 gram, Selasa (6/3/2018) sekira pukul 07.30 Wib.
Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Suwarso, menuturkan, petugas juga menangkap satu orang kurir bernama Sadam Balqiah (28) di pintu SPC 1. Ia mengatakan, calon penumpang Lion Air dengan nomor penerbangan JT 144 tujuan Padang tersebut, tidak bisa mengelak saat petugas menemukan dua bungkus sabu dalam ransel hitam miliknya.
"Pelaku saat hendak masuk di pintu pertama sengaja memanfaatkan momen keramaian penumpang. Kebetulan pagi itu penumpang sangat ramai," ujarnya.
Namun, petugas Avsec dan Beacukai yang sudah ragu melihat ransel hitam milik pelaku melewati mesin pemindai X-ray sengaja menunggu pemilik tas mengambil ransel tersebut. "Saat pelaku mengambil tas yang sudah dicurigai itu, petugas langsung mencegat," kata Suwarso.
Petugas juga sempat menanyakan kepada pelaku apa isi tas tersebut. Namun pelaku menjawab tidak ada apa-apa dalam tas tersebut. Petugas tidak percaya begitu saja dan lantas membawa pelaku beserta tas tersebut ke ruangan pemeriksaan.
Saat diperiksa petugas menemukan dua kantong plastik diduga sabu yang disamarkan pelaku dengan dibungkus dalam celana jins. "Pelaku pun tak bisa mengelak. Saat diinterogasi, pelaku hanya bilang ada orang yang nitip pak, dia juga mengaku hanya sendiri," katanya.
Petugas tidak percaya begitu saja kalau pelaku hanya sendiri. Petugas pun kembali mengamati profil beberapa orang penumpang dan bawaan milik penumpang yang wajahnya mendekati wajah pelaku. "Dari 10 penumpang yang kami amati hasilnya nihil. Pelaku memang sendiri," tuturnya.
Petugas keamanan bandara kemudian berkordinasi dengan Kantor Bea Cukai Batam dan membawa pelaku beserta barang bukti ke kantor Beacukai untuk diproses lebih lanjut. "Rencana pelaku dan barang bukti akan diserahkan ke BNNP Kepri," ujarnya.
Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Suwarso, menuturkan, petugas juga menangkap satu orang kurir bernama Sadam Balqiah (28) di pintu SPC 1. Ia mengatakan, calon penumpang Lion Air dengan nomor penerbangan JT 144 tujuan Padang tersebut, tidak bisa mengelak saat petugas menemukan dua bungkus sabu dalam ransel hitam miliknya.
"Pelaku saat hendak masuk di pintu pertama sengaja memanfaatkan momen keramaian penumpang. Kebetulan pagi itu penumpang sangat ramai," ujarnya.
Namun, petugas Avsec dan Beacukai yang sudah ragu melihat ransel hitam milik pelaku melewati mesin pemindai X-ray sengaja menunggu pemilik tas mengambil ransel tersebut. "Saat pelaku mengambil tas yang sudah dicurigai itu, petugas langsung mencegat," kata Suwarso.
Petugas juga sempat menanyakan kepada pelaku apa isi tas tersebut. Namun pelaku menjawab tidak ada apa-apa dalam tas tersebut. Petugas tidak percaya begitu saja dan lantas membawa pelaku beserta tas tersebut ke ruangan pemeriksaan.
Saat diperiksa petugas menemukan dua kantong plastik diduga sabu yang disamarkan pelaku dengan dibungkus dalam celana jins. "Pelaku pun tak bisa mengelak. Saat diinterogasi, pelaku hanya bilang ada orang yang nitip pak, dia juga mengaku hanya sendiri," katanya.
Petugas tidak percaya begitu saja kalau pelaku hanya sendiri. Petugas pun kembali mengamati profil beberapa orang penumpang dan bawaan milik penumpang yang wajahnya mendekati wajah pelaku. "Dari 10 penumpang yang kami amati hasilnya nihil. Pelaku memang sendiri," tuturnya.
Petugas keamanan bandara kemudian berkordinasi dengan Kantor Bea Cukai Batam dan membawa pelaku beserta barang bukti ke kantor Beacukai untuk diproses lebih lanjut. "Rencana pelaku dan barang bukti akan diserahkan ke BNNP Kepri," ujarnya.
(rhs)