Anggota Brimob Polda Bali Pingsan Diserang OTK, Senjata Dirampas
A
A
A
KUTA - Anggota Brimob Polda Bali, Brigadir I Bagus Suda Suwarna diduga diserang orang tak dikenal, saat menjaga Hotel Ayana, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali, Selasa (8/8/2017). Korban ditemukan terluka dan tidak sadarkan diri di parkiran hotel dan tanpa senjata laras panjang di tangannya.
Berdasarkan keterangan saksi Brigpol I Nyoman Wenten, anggota Subden A Pelopor, dia bersama korban melaksanakan tugas jaga di Hotel Ayana Jimbaran pada pukul 11.00 Wita. Korban lalu makan siang bersama petugas security hotel bernama Iksan. Setelah selesai makan siang, I Bagus Suda Suwarna meninggalkan kantin masih dengan membawa senjata laras panjang jenis AK 101 di tangannya.
Korban kemudian sempat ke toilet dan masih membawa senjata. Selanjutnya dia menuju pos depan. Tiba-tiba, petugas security bernama Mardika menemukan I Bagus Suda Suwarna jatuh pingsan dan di wajahnya terdapat luka. Saat itu, korban sudah tidak lagi memegang senjata di tangannya.
Peristiwa itu dibenarkan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja. Senjata milik korban diduga telah dirampas oleh pelaku. Senjata tersebut jenis AK 101, beserta 1 magasin berisi 3 peluru hampa, dan 27 peluru karet. “Anggota Brimob kami diduga diserang orang tidak dikenal,” ujarnya.
Berdasarkan keterangan saksi Brigpol I Nyoman Wenten, anggota Subden A Pelopor, dia bersama korban melaksanakan tugas jaga di Hotel Ayana Jimbaran pada pukul 11.00 Wita. Korban lalu makan siang bersama petugas security hotel bernama Iksan. Setelah selesai makan siang, I Bagus Suda Suwarna meninggalkan kantin masih dengan membawa senjata laras panjang jenis AK 101 di tangannya.
Korban kemudian sempat ke toilet dan masih membawa senjata. Selanjutnya dia menuju pos depan. Tiba-tiba, petugas security bernama Mardika menemukan I Bagus Suda Suwarna jatuh pingsan dan di wajahnya terdapat luka. Saat itu, korban sudah tidak lagi memegang senjata di tangannya.
Peristiwa itu dibenarkan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja. Senjata milik korban diduga telah dirampas oleh pelaku. Senjata tersebut jenis AK 101, beserta 1 magasin berisi 3 peluru hampa, dan 27 peluru karet. “Anggota Brimob kami diduga diserang orang tidak dikenal,” ujarnya.
(mcm)