Polisi Temukan Kapak yang Digunakan Suami Aniaya Istri
A
A
A
KOTAWARINGIN BARAT - Anggota Polsek Arut Selatan (Arsel),Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah (Kalteng) berhasil menemukan kapak yang digunakan MN (41), untuk menganiaya istrinya, Berliana Silitonga (41). Kapak itu berhasil ditemukan di atas tumpukan baju dalam keranjang di ruang belakang rumah.
"Kita temukan mata kapaknya pada Selasa (21/2/2017) sore di rumahnya di atas tumpukan baju. Kalau pegangan kapak kita amankan Selasa pagi dalam plastik sampah. Kapaknya patah karena saat menghajar istrinya sempat kena tembok dan patah," ujar Kapolsek Arsel AKP Goy Sutanto di ruang kerjanya, Kamis (23/2/2017).
Ia menerangkan, peristiwa penganiayaan pada Jumat (17 Februari 2017) pukul 01.00 WIB itu terjadi di dalam kamar. Bercak darah banyak terlihat di tembok dan lantai. Saat ini masih dilakukan pengamanan di TKP.
"Kalau lihat TKP mengerikan, semua sisi tembok ada darah. Jadi pas dibacok membabi buta itu ada muncratan darah. Sadis sekali. Sang istri terbilang kuat fisiknya, selama tiga hari tanpa diobati masih bertahan hidup."
Diberitakan sebelumnya, seorang istri dihajar hingga babak belur menggunakan kapak oleh suaminya sendiri di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng. Korban adalah Berliana Silitonga (41). (Baca Juga: Suami Tega Aniaya Istri dengan Kapak hingga Babak Belur(zik)
"Kita temukan mata kapaknya pada Selasa (21/2/2017) sore di rumahnya di atas tumpukan baju. Kalau pegangan kapak kita amankan Selasa pagi dalam plastik sampah. Kapaknya patah karena saat menghajar istrinya sempat kena tembok dan patah," ujar Kapolsek Arsel AKP Goy Sutanto di ruang kerjanya, Kamis (23/2/2017).
Ia menerangkan, peristiwa penganiayaan pada Jumat (17 Februari 2017) pukul 01.00 WIB itu terjadi di dalam kamar. Bercak darah banyak terlihat di tembok dan lantai. Saat ini masih dilakukan pengamanan di TKP.
"Kalau lihat TKP mengerikan, semua sisi tembok ada darah. Jadi pas dibacok membabi buta itu ada muncratan darah. Sadis sekali. Sang istri terbilang kuat fisiknya, selama tiga hari tanpa diobati masih bertahan hidup."
Diberitakan sebelumnya, seorang istri dihajar hingga babak belur menggunakan kapak oleh suaminya sendiri di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng. Korban adalah Berliana Silitonga (41). (Baca Juga: Suami Tega Aniaya Istri dengan Kapak hingga Babak Belur(zik)